Punya Potensi Besar, Pemain Baru Bisnis Cloud Asal Korsel ini Ekspansi ke Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Konsultan global asal Korea Selatan, Bespin Global, resmi mengumumkan ekspansi ke pasar Indonesia. Bespin Global memutuskan ekspansi ke Indonesia dikarenakan potensi pasar cloud yang bakal terus tumbuh pesat di masa mendatang.

Di pasar Indonesia, Bespin Global mengandalkan keahliannya di optimisasi cloud yang bisa mengurangi bujet perusahaan. Berdasarkan studi kasus internal, solusi cloud Bespin Global memungkinkan klien untuk mengurangi biaya operasional hingga sebesar 30%. 

“Indonesia memiliki pengeluaran TI dengan pertumbuhan tercepat di kawasan Asia Tenggara selama beberapa tahun ke depan. Potensi pasar cloud Indonesia masih besar seiring dengan booming ekonomi digital, khususnya di sektor fintech dan e-commerce,” ujar Anissa Sharmanti, Country Manager Bespin Global di Indonesia kepada WartaEkonomi.co.id, Jumat (30/9/2022). Baca Juga: Percepat Transformasi Digital, SIG Manfaatkan Teknologi Cloud Amazon Web Services

Bespin Global menyatakan, Indonesia tercatat menjadi negara dengan belanja IT terbesar untuk kawasan Asia Tenggara sejak 2013. Belanja public cloud Indonesia diperkirakan memiliki pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 25,9 persen pada periode 2020-2024, dan diproyeksikan tumbuh menjadi US$ 1 miliar pada tahun 2024 mendatang. Fakta lain yang menjadi bukti booming ekonomi digital yakni Indonesia memiliki 6 unicorn dari total 19 unicorn di Asia Tenggara. 

Mengacu pada riset Gartner bertajuk “The Future of Cloud in 2025”, pangsa pasar cloud di Indonesia diprediksi akan mencapai Rp 39,3 triliun pada 2025. Gartner juga menghitung pertumbuhan rata-rata tahunan (CAGR) bisnis cloud di Indonesia pada 2020-2025 sebesar 27%. Senada, Boston Consulting Group juga memprediksi pasar cloud Indonesia bakal tumbuh rata-rata sebesar 25% dari tahun 2018 menjadi US$1,7 miliar pada 2023 mendatang.

Annisa menyatakan, sebagai pemain baru di Indonesia, perusahaan optimis bisa meraih pertumbuhan bisnis 3 kali lipat selama setahun mendatang. Di pasar Indonesia Bespin Global fokus membidik industri jasa keuangan, ritel dan e-commerce. Sejak akhir tahun lalu Bespin telah mentransformasi digital lebih dari 30 perusahaan di Indonesia.

“Solusi Bespin Global yakni fokus membantu korporasi untuk mengoptimalisasi cloud sehingga perusahaan bisa menghemat biaya hingga 30%,” jelas Anissa.

Keahlian global dan talenta terbaik lokal menjadi andalan Bespin Global untuk bisa memenangkan persaingan di bisnis cloud Indonesia. Keahlian Bespin Global terbukti setelah meraih status sebagai perusahaan Visioner pada tahun 2022 Gartner Magic Quadrant untuk kategori Public Cloud IT Transformation Services. 

Bespin Global juga telah memiliki rekam jejak panjang dalam memberikan solusi cloud bagi korporasi global. Sejak berdiri pada tahun 2015, Bespin Global telah melayani lebih dari 3.000 klien, sekaligus menyediakan solusi pengoptimalan cloud ‘OpsNow’, yakni platform manajemen otomatis multi-cloud racikan Bespin Global sesuai kebutuhan pasar. Saat ini OpsNow telah menjangkau lebih dari 2.000 pelanggan di pasar global. Baca Juga: Dukung Transformasi Digital, Elitery Sediakan Layanan Cloud Computing

Sebagai bagian dari ekspansinya di pasar Indonesia, Bespin Global berencana mengembangkan "Smartcity Academy", yang merupakan bagian dari visi Smart City Indonesia 2045 untuk menumbuhkan komunitas dan lanskap digital TI Indonesia. Saat ini Bespin Global memiliki jangkauan global lewat kehadiran 12 kantor di 8 negara, termasuk Amerika Serikat, Timur Tengah, Asia Tenggara, China, dan Jepang, dan berencana terus mempercepat skala bisnis global melalui sistem kolaborasi.