Upgrade Kecakapan Digital dalam Transisi Menuju Industri 5.0

Warta Ekonomi, Jakarta -

Cakap digital merupakan sebuah kemampuan yang harus dimiliki masyarakat saat ini. Meskipun saat ini Indonesia masuk transisi industri 5.0  namun pada kenyataannya penguasaan akan digital skills masih harus dilakukan peningkatan. 

"Meskipun memiliki ponsel pintar, fitur-fitur yang tersedia di handphone belum tentu kita kuasai dengan baik," ujar Dosen Fikom Unitama, Ahmadi Neja saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di Kabupaten Magetan, Jawa Timur pada Senin (10/10/2022). 

Baca Juga: Pengguna Internet Indonesia Masih Harus Mengejar Ketertinggalan dalam Digital Skills

HootSuit dan We Are Social pada Februari 2022 mencatat kenaikan jumlah pengguna internet Indonesia sebesar 2,1 juta pengguna menjadi 204,7 juta. Kenaikan ini harus ditunjang dengan kemampuan berinternet sehingga mampu memanfaatkan potensi di dalamnya dan mampu bersaing.

Sementara itu, keberadaan internet turut membawa perubahan pada budaya, perilaku, dan peningkatan ekonomi kreatif.  Masyarakat penggunanya diharapkan dapat membawa budaya dan perilaku sehari-hari di dunia nyata dibawa ke dunia maya sebab keduanya sama pentingnya, di mana etika tetap harus dijaga. 

Di era konvergensi media saat ini, pengguna juga perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan media sosial yang digunakan sebelum memanfaatkannya lebih jauh untuk keperluan branding produk, bisnis hingga tujuan sebagai kreator konten.

Selain itu perlu juga diperhatikan para pengguna media digital bahwa di era ini informasi beredar bagai tsunami, saking banyaknya. Kemampuan pengguna media digital untuk mengkurasi isi pesan sangat diperlukan mengingat ada pula informasi palsu atau hoaks yang beredar di masyarakat. Pengguna harus paham urgensi dan segi kemanfaatan dalam menyebarkan pesan di berbagai platform digital. 

Baca Juga: Peluang Kerja dari Digital Skill Terkait Teknologi Harus Selalu Diperbarui

Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi. 

Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli dibidangnya antara lain Head of Creative Visual Brand Hello Monday Morning, Andry Hamida, Dosen Fikom Unitama, Ahmadi Neja dan Pengurus RTIK Jember dan Pegiat Digital, M Andrian Dhimas. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi atau instagram @literasidigitalkominfo.