Berambisi Jalankan Proyek Renewable Energy dan EV, TBS Energi Utama Siapkan Capex hingga US$500 Juta

PT TBS Energi Utama Tbk (TBS) berambisi terus memperluas bisnis renewable energy (energi terbarukan) dan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) guna mendukung bauran energi bersih yang disokong pemerintah.

Head of Strategy TBS Nafi Achmad Sentausa mengatakan dari segi bisnis dengan ambisi yang perusahaan punya terkait dengan renewable energy dan electric vehicle, sampai tahun 2025 kebutuhan capital expenditure (Capex) kurang lebih sekitar US$500 juta.

"Untuk keduanya (Renewable Energy dan EV," ujar Nafi dalam konferensi pers, Kamis (10/11/2022).

Baca Juga: Luncurkan Program TBS2030, Ini Target yang Akan Dicapai TBS Energi Utama 

Nafi mengatakan untuk pendanaan target tersebut sebagai perusahaan publik, TBS memiliki banyak opsi mulai dari dana internal sampai dengan capital market. 

"Untuk pendanaan juga kita sebagai public company, kita punya banyak opsi, yang pertama dari internal cash perusahaan, perbankan, dan kita juga punya akses ke capital market untuk bisa menambahkan dana lagi," ujarnya.

Meski begitu, ia belum dapat memastikan sumber pendanaan yang akan digunakan perseroan dalam upaya mencapai ambisi untuk dua kini bisnis tersebut. 

"Jadi US$500 juta untuk sumber pendanaanya kita punya banyak opsi, tapi memang yang jadi prioritas menggunakan internal cash yang kita punya," ungkapnya.