Wapres Instruksikan Pemerintah Pusat dan Daerah Bersinergi Tangani Korban Pascagempa Cianjur

Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin, menginstruksikan agar semua warga terdampak terdata. Hal ini di katakan Wapres saat melakukan panggilan video call bersama Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, Selasa (22/11/2022).

Wapres juga menekankan agar setiap warga yang terdampak disediakan tempat pengungsian yang layak. Selain itu, akses listrik, MCK, dan air menjadi sangat penting. Untuk itu, koordinasi baik pemerintah pusat maupun daerah menjadi sangat penting agar bantuan dapat cepat sampai dan tertangani dengan baik.

Baca Juga: Video Call, Wapres Tanyakan Update Pascagempa ke Gubernur Jabar

"Agar masyarakat terdampak didata, hunian layak juga diperlukan, dan pastikan masyarakat punya akses listrik, MCK, dan tentu air yang penting. Kemudian, bantuan koordinasi dengan baik pusat dan daerah sehingga semua bantuan bisa terkoordinasi dengan baik," tegas Wapres.

Sebelumnya, Gubernur Jabar menjelaskan, saat ini kendala air disebabkan pipa PDAM rusak akibat gempa. Untuk itu, Pemda menyiapkan tangki air untuk kebutuhan air warga. "Air terkendala karena pipa PDAM rusak karena gempa sehingga kemungkinan seminggu mayoritas akan dibantu dengan tangki air," ujar Ridwan Kamil.

Wapres juga memastikan untuk pemda menyediakan healing center untuk mengatasi trauma khususnya kepada anak-anak. Ridwan Kamil mengatakan, selain healing center, pemda juga telah menyiapkan trauma center untuk para korban.

"Oh iya, trauma healing sudah kami siapkan tidak hanya darurat kesehatan, tetapi psikis juga disiapkan," kata dia.

Tidak lupa Wapres juga menginstruksikan kepada pemerintah pusat seperti Menteri PUPR, BNPB, dan Menteri Kesehatan (Menkes) untuk terus berkoordinasi. "Saya minta PUPR, BNPB, Menkes. Untuk banyak yang patah tulang semoga dokter bedah tulang disiapkan Menkes," pinta Wapres.

"Terima kasih selamat bekerja, Assalamulaikum," tutup Wapres.