Sebelumnya sejumlah dewan pengurus wilayah partai persatuan pembangunan mendeklarasikan untuk mendukung Ganjar Pranowo. Plt Ketua Umum PPP M Mardiono mengatakan, hingga saat ini terdapat 14 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP yang mengusulkan nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar diusung menjadi capres pada Pilpres 2024 mendatang.
Ia menyatakan, usulan dari kader-kadernya di sejumlah daerah itu akan dibawa dalam rapat Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) nanti. "Sekali lagi kami akan bawa ke KIB nanti. Harapan saya ya kalau itu sama calonnya ya sudah menjadi keputusan nanti," ujarnya.
Sedangkan Relawan Amanat Indonesia atau ANIES yang mengklaim terdiri dari para pendiri Partai Amanat Nasional menyatakan mendukung Anies Baswedan maju sebagai calon presiden 2024.
"Dalam rangka menjembatani aspirasi konstituen PAN dalam pemilihan presiden, maka kami dari entitas PAN yang terdiri dari Para Pendiri/Deklarator PAN, Anggota DPR RI, Mantan Anggota DPR RI, Pimpinan/Pengurus, Kader & Simpatisan PAN, telah membentuk ANIES atau AMANAT INDONESIA pada hari Kamis (17/11/2022) lalu di Jakarta," kata Ketua Umum ANIES Sahrin Hamid.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno menilai KIB percaya diri dengan kesolidan internal koalisi dalam menghadapi Pilpres 2024. "Tentunya KIB percaya diri sebagai poros solid sampe pendaftaran Pilpres 2024," terangnya.
Menurutnya, kesolidan itu dilatarbelakangi keberadaan Golkar, PAN, dan PPP yang berada di barisan yang sama. Koalisi itu juga sudah mengantongi tiket untuk mencalonkan pasangan capres dan cawapres.
"Alasannya karena ketiga partai sama-sama pendukung Jokowi yang sudah genap ambang presiden 20 persen dan belum terlihat ada gejolak apapun sampai sekarang," sambungnya.
Adi menambahkan kepercayaan diri itu terlihat dari pernyataan Ketum Golkar terkait adanya batas waktu bagi partai lain yang hendak bergabung dengan KIB. Kendati internal terus bergerak dinamis, KIB punya beberapa figur untuk dimajukan dalam Pilpres 2024.
"Yang jelas capres KIB ada nama Airlangga Hartarto yang definitif wajib maju. Tinggal nanti dikomunikasikan ke PAN dan PPP yang pastinya menyorongkan nama lain. PAN misalnya juga menyebut Zulhas akan diusung selain nama Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, dan Erick Tohir. PPP juga begitu ada figur lain yang disebut selain Airlangga," tuturnya.
Untuk menentukan pasangan capres-cawapres, KIB bakal menempuh perundingan yang alot. "Tinggal ketiga partai berunding, dari masing-masing jagoan capres yang disodorkan siapa kira-kira yang disetujui bersama maju pilpres. Tentu prosesnya alot," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: