Lelang NFT Tweet Pertama Jack Dorsey, Bukannya Untung, Pengusaha Crypto Ini Malah Buntung!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Tahun lalu, pengusaha kripto bernama Sina Estavi membeli token digital yang mewakili tweet pertama pendiri Twitter Jack Dorsey seharga USD2,9 juta (Rp45,5 miliar). Saat ini, ia mencoba membuat investasinya terbayar dengan melelang NFT tersebut dengan harapan bisa memberinya USD48 juta (Rp754 miliar). Tapi betapa terkejutnya pria itu.

Melansir Entrepreneur di Jakarta, Senin (28/11/22) menurut Coindesk, Estavi menjual NFT pada 9 April dan berharap mendapatkan dapat menyumbangkan sekitar USD25 juta (Rp392 miliar) untuk amal.

Sayangnya, terlepas dari optimisme tersebut, kolektor NFT tidak tergila-gila untuk memiliki aset yang tidak dapat dipertukarkan ini dan yang paling mereka tawarkan adalah jumlah yang menakjubkan, yaitu hanya 0.9 ETH atau sekitar USD280 (Rp4,4 juta).

Baca Juga: Debat Panas Elon Musk dan Jack Dorsey soal Misi Baru Twitter, Sentilan Dorsey Telak Tampar Orang Terkaya Dunia!

Estavi mengatakan kepada publikasi bahwa: "Batas waktu yang saya tetapkan sudah berakhir, tetapi jika saya mendapatkan tawaran yang bagus, saya mungkin akan menerimanya, saya mungkin tidak akan pernah menjualnya."

Lelang Estavi datang pada saat penjualan NFT di OpenSea.

Estavi merupakan pengusaha kripto yang mendiirkan Bridgle Oracle dan CryptoLand. Ia baru saja dibebaskan dari penjara di Iran, di mana ia menghabiskan sembilan bulan setelah ditangkap dengan tuduhan mengganggu sistem ekonomi karena investasinya dalam mata uang kripto. Ia memiliki harapan yang disematkan pada penjualan aset digital.