Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, mengakui Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dibentuk bersama Gerindra masih melakukan serangkaian manuver pada partai politik lainnya untuk bergabung bersama.
Dia mengatakan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya masih mematangkan koalisi bersama Gerindra. Pria yang kerap disapa Cak Imin itu juga menegaskan PKB dan Gerindra terus bekerja sama berjuang untuk memenangkan kontestasi pemilihan umum (pemilu) 2024.
Baca Juga: Jokowi Puji Prabowo, Begini Respons PKB
"Kita masih terus mematangkan koalisi dengan Gerindra, kita terus bekerja sinergi perjuangan 2024. Sambil terus merayu dan mengajak partai-partai lain," jelas Cak Imin saat ditemui wartawan di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (12/12/2022).
Sementara itu, menurut Cak Imin, seluruh koalisi partai politik saat ini rawan diisukan bubar. Sebab, sebelum tanggal 25 September 2023 nanti, masih banyak kemungkinan koalisi terjadi.
Baca Juga: Diterpa Isu Gabung Koalisi Perubahan, Gerindra: Syaratnya Hanya Satu, Prabowo Capresnya!
Hal tersebut juga dia ungkap sebagai respons pengamat yang menyebut Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya rawan dibubarkan. Cak Imin menuturkan, final koalisi ada pada saat mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Semua koalisi sebelum janur melengkung tanggal 25 September ya semuanya masih rawan. Yang disebut koalisi sesunnguhnya adalah nanti ketika sama-sama mendaftar ke KPU, sehingga sampai pendaftaran di KPU terkahir pendaftaran maka belum bisa final," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Ayu Almas