Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh… NasDem Disebut Makin Tertarik Gunakan Strategi 'Playing Victim' Semenjak Dekat dengan SBY: Cara Sukses Jadikan SBY Presiden!

Waduh… NasDem Disebut Makin Tertarik Gunakan Strategi 'Playing Victim' Semenjak Dekat dengan SBY: Cara Sukses Jadikan SBY Presiden! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presidium Kongres Rakyat Nasional (KORNAS), Sutrisno Pangaribuan angkat suara soal pernyataan Politisi NasDem Effendy Choirie (Gus Choi) yang menyebut penolakan terhadap Anies yang dilakukan beberapa warga dalam kunjungan adalah sebuah rekayasa dan Anies adalah pihak yang dizalimi.

Sutrisno menyebut ini adalah strategi playing victim yang NasDem mulai lakukan sejak dekat dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Sejak bergaul dengan SBY, Partai Nasdem semakin tertarik menggunakan strategi yang dianggap sukses mengantarkan SBY menjadi Presiden RI dua periode,” ujar Sutrisno dalam keterangan resmi yang diterima wartaekonomi.co.id, Selasa (27/12/22).

Baca Juga: Sudah Keliling Bersama Tapi Suara Pemilih Anies Baswedan Malah Banyak ke PKS dan Demokrat, Surya Paloh dan NasDem Apes?

Sebagaimana diketahui, sejumlah aksi penolakan beberapa orang mewarnai kunjungan Anies Baswedan ke sejumlah wilayah, terbaru Anies yang menghadiri undangan kerabatnya di Solo juga memunculkan unjuk rasa sejumlah orang. Selain unjuk rasa, Sutrisno menyebut pernyataan Gus Choi saoal reshuffle kabinet juga makin menunjukkan NasDem menggunakan strategi palying victim.

“Dari rangkaian peristiwa tersebut, Partai Nasdem sedang membangun ‘playing victim’ bagi Partai Nasdem dan Capres Anies Baswedan,” jelasnya.

Baca Juga: Tukang Becak Ambil Sembako di Acara Relawan Ganjar Pranowo Tapi Malah Blak-blakan Dukung Anies Baswedan, Refly Harun Ngakak: Ini Pelajaran!

Menurut politisi PDIP ini, ujung dari strategi “Playing Victim” tersebut adalah kemenangan di Pemilu 2024.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: