Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kembali ke Jalurnya, BTN Optimistis Menatap Tahun 2023

Kembali ke Jalurnya, BTN Optimistis Menatap Tahun 2023 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) optimistis menatap tahun 2023 meskipun dihadapkan pada tekanan ketidakpastian global yang masih tinggi. 

Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo menegaskan, ditengah dinamika makro ekonomi nasional dan global, serta kondisi Indonesia yang masih dalam tahap pemulihan Perekonomian Nasional pasca pandemi Covid-19 pada tahun 2022, perseroan optimistis menyambut tahun 2023. Baca Juga: Jadi Pj Gubernur DKI Jakarta, RUPSLB BTN Setujui Pengunduran Diri Heru Budi Hartono

Pada akhir tahun 2022 lalu, Bank BTN berhasil menyelesaikan target bisnis dengan baik. BTN akan kembali pada masa kejayaannya dimana tahun 2022 akan ditutup dengan raihan kinerja terbaik dalam 10 tahun terakhir.

“Pencapaian itu menunjukkan “that we are back on track”. Kami akan menjaga pencapaian ini agar dapat sustain kedepan dengan terus melakukan evaluasi, perbaikan serta peningkatan layanan sehingga tujuan besar Bank BTN menjadi The Best Mortgage Bank in South East Asia pada Tahun 2025 dapat terwujud,” tegas Haru di Jakarta, Rabu (11/1/2023).

Selain itu, rights issue yang merupakan salah satu strategi inisiatif dari Bank BTN untuk meningkatkan kapasitas dalam menyalurkan kredit perumahan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia, telah berjalan lancar dengan tingginya jumlah permintaan yang masuk, sehingga rights issue BTN ini mengalami oversubscribed sekitar 1,6 kali.

“Saya mewakili seluruh jajaran Manajemen Bank BTN ingin mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah RI, pemegang saham publik dan stakeholder lainnya yang telah mendukung proses rights issue perseroan sehingga berjalan lancar dan sukses. Kelebihan permintaan rights issue Bank BTN merupakan kepercayaan yang besar dari para pemegang saham Bank BTN terhadap kinerja perseroan,” pungkasnya. Baca Juga: Raup Rp4,13 Triliun dari Right Issue, Erick Thohir: BBTN Siap Lipatgandakan Pembiayaan Properti

Untuk diketahui, hingga November 2022, BTN telah mengantongi laba bersih sebesar Rp 2,79 triliun, meningkat 41,51% dibandingkan total net profit perseroan sepanjang 2021. Capaian tersebut juga sudah mendekati proyeksi konsensus tahun 2022 yang menargetkan laba bersih mencapai Rp 2,89 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: