Ancelotti: Kami Harus Belajar dari Kekalahan Super Spanyol

Barcelona dinobatkan sebagai juara Piala Super Spanyol setelah menang telak dengan skor 3-1 atas Real Madrid di Arab Saudi pada Senin dini hari (16/1). Walaupun lebih menguasai jalannya pertandingan, Barcelona baru berhasil menjebol gawang Madrid pada menit ke-33 melalui kaki Gavi.

Sebelum paruh waktu babak pertama, Barcelona berhasil mencetak gol kedua lewat Lewandowski setelah memaksimalkan umpan Gavi. Pedri menambah keunggulan menjadi 3-0 pada menit ke69.

Baca Juga: Menang atas Spurs, Arsenal Lebarkan Jarak dengan City

Real Madrid, yang kehabisan harapan mencetak gol hiburan pada masa perpanjangan waktu melalui Karim Benzema. Seusai pertandingan, pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengakui penampilan timnya tidak maksimal dan akan segera membenahi kekurangan yang berakibat kemasukan tiga gol.

"Kami harus belajar [dari sini]. Ini adalah momen yang sulit. Kami tahu sebelum pertandingan ini bahwa tim tidak dalam kondisi terbaiknya. Permainan ini telah menunjukkan beberapa masalah yang perlu kami tingkatkan. Kami akan kembali. Ini merupakan pukulan, tetapi kami akan bersiap untuk pertandingan berikutnya,”Kata Ancelotti.

Pelatih Xavi Hernandez membuat kejutan ketika mengubah skema 4-3-3 dengan hanya menempatkan Robert Lewandowski di depan. Sementara bek tengah Ronald Araujo ditempatkan di bek kanan untuk mencoba memperlambat permainan pemain sayap Madrid Vinicius Jr yang energik.

Rencana permainan ini berhasil karena Vinicius tak banyak berkutik. Sebaliknya, Gavi yang bermain di sisi kiri membayar kepercayaan dengan mencetak gol pembuka dan mengemas dua assist.