Strategi GoFood Setelah Catat Tren Positif dalam Pertumbuhan Bisnis pada 2022

Warta Ekonomi, Jakarta -

Online food delivery (OFD) Gojek, GoFood catat kinerja positif dengan peningkatan nilai transaksi di Indonesia dan Vietnam mencapai lebih dari rata-rata industri pesan-antar makanan Asia Tenggara pada tahun 2022.

Pertumbuhan dua kali lipat dari tahun 2021 didorong dengan adanya peningkatan proporsi pelanggan setia di Indonesia menjadi 52% YoY dari 32% dan peningkatan rata-rata nilai transaksi per pelanggan pada Semester II-2022.

Diretor/Head of Food and Indonesia Sales &Ops PT GoTo Gojek Tokopedia, Tbk Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan bahwa GoFood tengah mengarahkan fokus inovasinya pada pengembangan solusi produk untuk mendorong kesetiaan pelanggan.

Baca Juga: Rekomendasi Strategis Meta untuk Rencana Kampanye Produk dan Konten Jelang Ramadan 2023

Ia menyebut bahwa pelanggan memiliki keinginan dan perilaku konsumsi makanan yang beeberda. Dengan berbekal pengalaman di pasar OFD, GoFoo melakukan analisis dan memanfaatkan data yang ada untuk memetakan kebutuhan setiap pelanggan (personalisasi) agar dapat menghadirkan pilihan yang tepat bagi konsumennya.

"Tidak hanya dari sisi pelanggan, kami pun mampu mengembangkan solusi bagi mitra usaha kuliner agar mereka dapat menargetkan segmen pelanggan dengan lebih efektif. Secara bersamaan, kami juga membantu mitra usaha kuliner GoFood meningkatkan keahlian mengelola bisnis secara berkelanjutan. Tujuannya agar basis pelanggan setia di GoFood dapat tumbuh dan mendukung bisnis yang sehat tanpa ketergantungan pada promosi," tutur Catherine seperti dikutip pada pernyataan media pada Jumat (20/1/2023).

Sepanjang tahun 2022, GoFood telah meluncurkan berbagai inisiatifnya bagi pelanggan, termasuk juga Mode Hemat dan paket berlangganan GoFood PLUS. Paket langganan Go-Food PLUS pada tahun 2022 juga mengalami peningkatan 60% YoY. Selain itu, di tengah maraknya layanan cloud kitchen yang gulung tikar pada 2022, jumlah Dapur Bersama GoFood justru mengalami peningkatan 170% YoY menjadi 73 lokasi Dapur Bersama yang tersebar di 12 kota besar di Indonesia dengan mitra usaha kuliner GoFood meningkat sebanyak 45% YoY.

Adapun langkah atau strategi GoFood untuk menuju pertumbuhan yang sehat dalam rangka mempercepat profitabilitas meliputi tiga strategi utama:

1. Memperkuat brand GoFood sebagai layanan OFD yang memberikan pengalaman kuliner paling menyenangkan dengan rekomendasi tepat berbasis teknologi pencarian yang dapat merekomendasikan menu makanan dan pilihan resto yang dipersonalisasi kepada pelanggannya.
2. Mengembangkan teknologi machine learning untuk alokasi promo yang lebih efektif ke calon pelanggan GoFood (potential user), pelanggan baru (new user), maupun yang telah menjadi pelanggan GoFood (existing user) yang dapat didorong untuk menjadi pelanggan setia.
3. Meningkatkan efisiensi dari promo yang dilakukan secara mandiri oleh mitra usaha GoFood (merchant funded promo) untuk membantu meningkatkan pendapatan mitra usaha sekaligus menekan biaya pemasaran mereka.