Dalam Jangka Pendek, Batu Bara Dinilai Masih Penting

Vice President Director of PT TBS Energi Utama Tbk Pandu Sjahrir meyakini bahwa dalam jangka pendek Batubara masih penting untuk pasokan energi ataupun ekonomi Indonesia. 

"Jadi dalam jangka pendek batubara masih penting," ujar Pandu dalam acara Saratoga Investment Summit 2023, Kamis (26/1/2023). 

Pandu mengatakan bahwa batu bara menjadi sebuah berkah sendiri bagi Indonesia terutama untuk perekonomian dengan mendukung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Indonesia. 

Baca Juga: Pengusaha Batu Bara Desak Pemerintah Segera Revisi HBA

Di mana pada tahun ini dari sisi APBN 70 persen pemasukan di antaranya berasal dari sumber energi yang 40 persennya merupakan dorongan dari batu bara. 

"Kita semua tahu batu bara sudah menjadi berkah bagi negara, bahkan tahun ini dari sisi APBN 70 persen akan berasal dari sumber energi dari pendapatan yang untuk saat ini dari 70 persen itu, 40 persen berasal dari batu bara," ujarnya. 

Meski begitu, ia meyakini bahwa beberapa perusahaan batu bara sudah menjalankan secara bertahap apa yang dicita-citakan oleh pemerintah yaitu mencapai Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

"Itulah yang menarik. Adaro, Saratoga, di mana kita menginvestasikan arus kas itu menjadi sesuatu yang menurut kita akan lebih berkelanjutan," ungkapnya.