Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mantap, Perhitungan Amerika Ketika Rusia Menghancurkan NATO Sudah Ada, Simak!

Mantap, Perhitungan Amerika Ketika Rusia Menghancurkan NATO Sudah Ada, Simak! Kredit Foto: Reuters/Kevin Lamarque
Warta Ekonomi, Washington -

Negara-negara NATO tidak dalam bahaya diserang oleh Rusia, kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat John Kirby pada Rabu (25/1/2023).

Berbicara pada jumpa pers, Kirby ditanya apakah aliansi militer pimpinan AS memiliki cukup pasukan untuk menghalau kemungkinan serangan Rusia di sisi timurnya jika terjadi eskalasi besar dalam konflik Ukraina.

Baca Juga: Terkuak, Diam-diam Anggota NATO Ternyata Memasok Jet Tempur ke Ukraina

“Yang bisa saya katakan kepada Anda adalah kami sama sekali tidak melihat indikasi bahwa [Presiden Rusia Vladimir] Putin memiliki rencana untuk menyerang wilayah NATO,” kata juru bicara itu, sambil menekankan bahwa Presiden AS Joe Biden menganggap serius komitmen Pasal 5 Washington.

Melansir RT, dia mengacu pada prinsip bahwa serangan terhadap satu anggota adalah serangan terhadap seluruh aliansi.

Kirby mencatat bahwa Washington telah mengerahkan 20.000 personel layanan AS tambahan di Eropa, sehingga jumlah totalnya menjadi 100.000. Dia menambahkan bahwa NATO “yakin bahwa kami memiliki kemampuan, energi, bakat, tenaga kerja, sumber daya untuk memenuhi komitmen Pasal 5 kami.”

Rusia secara konsisten menggambarkan kehadiran militer AS di sayap timur NATO sebagai ancaman. Pada akhir Oktober, Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov memperingatkan bahwa “semakin dekat pasukan AS ke perbatasan kita, semakin besar bahaya yang kita hadapi.”

Kirby juga mengatakan AS memperhatikan garis merah yang ditarik oleh Moskow di Ukraina, menambahkan: “Kami tidak menerima begitu saja ketika mereka mengatakannya. Dan kami tidak meremehkan.”

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: