Anies Sulit Dikalahkan Lewat Pemilu yang Adil, Andi Sinulingga: Makanya Kencang Sekali Gerakan Menggagalkan Pencapresannya

Warta Ekonomi, Jakarta -

Calon presiden (capres) Partai NasDem Anies Baswedan disebut-sebut menghadapi upaya penjegalan yang ekstrem menjelang Pemilu 2024. Hal inilah yang disorot oleh Aktivis Kolaborasi Rakyat Jakarta, Andi Sinulingga.

Ia menilai, besarnya kekuatan Anies membuat para pesaingnya kesulitan hingga berusaha untuk menahan laju politik Eks Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Baca Juga: Anies Disalahkan Mangkraknya Proyek Sodetan Ciliwung, Andi Sinulingga: Jokowi, Ahok, Djarot Gagal Bebaskan Lahan Warga Terdampak

"Lewat pemilu yang fair, memang kelihatan sekali sulit untuk menahan laju Anies," ujar Andi Sinulingga dikutip dari unggahan twitternya, @andisinulingga, Minggu (29/1/2023).

Dikatakan mantan kader Partai Golkar tersebut, hal inilah yang menjadi alasan mengapa gerakan-gerakan untuk menggagalkan bakal Capres Partai NasDem itu masif.

"Bisa mengerti kenapa kencang sekali gerakan utk menggagalkan pencapresan Anies," tukasnya.

Baca Juga: Anies Disalahkan Mangkraknya Proyek Sodetan Ciliwung, Andi Sinulingga: Jokowi, Ahok, Djarot Gagal Bebaskan Lahan Warga Terdampak

Tambahnya, berbagai cara dilakukan agar Anies gagal dalam bertarung pada Pilpres 2024. Mulai dari agar Anies tidak mendapatkan dukungan Partai sampai tunda Pemilu.

"Kencang sekali gerakan untuk menggagalkan pencapresan Anies, baik dengan cara agar Anies tak dapat dukungan partai, juga dengan tunda pemilu 3 tahun, atau kriminalkan Anies lewat kasus E-KTP," tandasnya.