Kisah Orang Terkaya: Pankaj Patel, Tokoh Farmasi India, Pembuat Vaksin Covid dan Flu Babi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Tokoh farmasi India, Pankaj Patel adalah salah satu orang terkaya di dunia. Ia mengendalikan perusahaan terdaftar Zydus Lifesciences (sebelumnya Cadila Healthcare), yang didirikan oleh mendiang ayahnya pada tahun 1952 untuk membuat vitamin.

Patel yang merupakan lulusan farmasi ini bergabung dengan perusahaan pada tahun 1976 dan mengambil alih pada tahun 1995 setelah pemisahan formal antara kedua keluarga pendiri.

Perusahaan pembuat obat generik senilai USD1,9 miliar (Rp28,7 triliun) ini berkantor pusat di Ahmedabad. Putranya Sharvil telah menjadi direktur pelaksana perusahaan sejak Juli 2017.

Perusahaan juga memproduksi vaksin Covid-19, ZyCoV-D dan memproduksi obat untuk mengobati Covid-19 seperti Remdesivir dari Gilead.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Mark Walter, Miliarder Investor Kawakan yang Jadi Salah Satu Pemilik Chelsea

Pankaj Patel mengambil tantangan untuk membuat vaksin Flu Babi (H1N1) untuk pertama kalinya di India. Pankajbhai Patel membuat tablet bernama "Aten" yang digunakan oleh kebanyakan orang untuk mengontrol tekanan darah mereka atau Bebas Gula yang dimaksudkan untuk digunakan oleh pasien Diabetes.

Patel dilahirkan dalam keluarga khas Patel di Karamsad, Gujarat, India pada tahun 1951. Ia belajar dari Sheth C. N. Vidyalaya.

Kemudian, ia memperoleh gelar Magister Farmasi (M.Pharm.) dari LM Pharmacy, Ahmedabad. Pankaj Patel adalah pemimpin Rashtriya Vidhyarthi Parishad dan pemimpin aktif Gerakan Navmiraman.

Ia menyelesaikan Sarjana dan Magister Farmasi dari Universitas Gujarat. Dia juga menyelesaikan gelar Bachelor of Arts di bidang Sains dan Hukum dari University of Mumbai.

Cadila Laboratories didirikan oleh ayahnya Ramanbhai Patel bersama dengan Indravadan Modi pada tahun 1953. Sejak Pankajbhai berusia 8 tahun, dia pergi ke pabrik bersama ayahnya dan melihat karyawan mengerjakan mesin tablet. Diyakini bahwa Pankajbhai mungkin telah memutuskan untuk menjadi seorang apoteker sejak saat itu

Pankajbhai Patel bergabung dengan Cadila Laboratories pada tahun 1976. Ketika dia mengambil alih Cadila Healthcare. Pada tahun 1995, Laboratorium Cadila berpisah, karena ayahnya dan Indravadanbhai Modi berpisah. Kedua putra pasangan itu memiliki perusahaan masing-masing.

Pada tahun 1995, Cadila Laboratories dan Cadila Healthcare berpisah di bawah Zydus Group. Kata Zydus diambil dari dewa Yunani, Zeus. Huruf D ditambahkan ke Zeus, dan menjadi Zydus.

Di Zydus Cadila, lebih dari 1000 ilmuwan sedang mengerjakan vaksin dan obat baru. Pankajbhai Patel memiliki keyakinan penuh pada bakat para ilmuwan India. Forbes memprediksi kekayaan Patel mencapai USD4,8 miliar (Rp72 triliun).

Zydus Group memiliki repertoar lebih dari 300 produk di India dan 500 produk perawatan kesehatan dan obat bermerek di pasar internasional. Saat ini Cadila Healthcare Ltd hadir di lebih dari 70 negara termasuk Jepang dan Prancis.

Pada tahun 1995 terdapat 1500 karyawan yang bekerja di Cadila Laboratories. Tetapi saat ini perusahaan farmasi miliknya memiliki kekuatan staf yang sangat besar sebanyak 15.000 orang.