Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hasil Ijtima Ulama Ungkap Muhaimin Iskandar Cocok Jadi Cawapres, Prabowo Subianto Masih Ragu-ragu

Hasil Ijtima Ulama Ungkap Muhaimin Iskandar Cocok Jadi Cawapres, Prabowo Subianto Masih Ragu-ragu Kredit Foto: Antara/Nova Wahyudi/
Warta Ekonomi, Jakarta -

Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah mendengar laporan langsung soal aspirasi hasil Ijtima Ulama yang mengamanatkan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin maju sebagai capres maupun cawapres.

Meski begitu, pihak Gerindra tampaknya masih ragu-ragu. Sebab mereka mengatakan, duo Ketua Umum Prabowo dan Cak Imin masih butuh waktu untuk membahas pencapresan.

Prabowo juga belum memastikan apakah koalisi Gerindra-PKB bakal deklarasi capres-cawapres sebelum Ramadhan ini.

Menurut Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani, masing-masing ketum parpol yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bakal berembuk dan menentukan arah koalisi yang telah membentuk kantor sekretariat bersama.

Baca Juga: Prabowo Subianto Ingatkan Kader Gerindra Agar Selalu Berpolitik Sesuai Realita

“Bahwa sampai hari ini belum diputuskan tentu saja beliau juga harus terus melakukan perhitungan-perhitungan dan karena itu pasti beliau akan mengambil keputusan itu bersama Pak Muhaimin,” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (8/2/2023).

Muzani menegaskan, Prabowo-Imin sudah bertemu empat mata membahas soal pencapresan ketika peresmian Sekber Gerindra-PKB di Menteng, Jakpus pada akhir Januari lalu. 

Diketahui baik Prabowo maupun Cak Imin, keduanya lantas bakal bertemu kembali untuk memastikan kandidat yang bakal diusung menjadi capres. 

Baca Juga: Prabowo Subianto Disebut Berada di Ambang Pintu Kekalahan Menyakitkan Gegara Anies Baswedan Jadi Kandidat Kuat di Pilpres 2024

Adapun Gerindra dan PKB sama-sama mendukung ketum masing-masing untuk maju pada Pilpres 2024.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Advertisement

Bagikan Artikel: