Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jakarta Kebanjiran, Elite Megawati Salahkan Kinerja Anies Baswedan: Lima Tahun Kerja, Tak Signifikan

Jakarta Kebanjiran, Elite Megawati Salahkan Kinerja Anies Baswedan: Lima Tahun Kerja, Tak Signifikan Kredit Foto: Instagram/Gilbert Simanjuntak
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politikus PDI Perjuangan, Gilbert Simanjuntak kembali memberikan kritikan pedas terkait dengan kinerja dari Anies Baswedan.

Hal ini menyusul kembalinya bencana banjir dalam wilayah DKI Jakarta. 100 rukun tetangga (RT) setidaknya telah merasakan hal tersebut baru-baru ini.

Baca Juga: Jurus Rahasiakan Siapa Duetnya Anies, Strateginya NasDem Cs Dibaca Habis: Kalau Dimunculkan, Bisa-bisa...

Menurut Gilbert, lambatnya penanganan pada masa mantan menteri pendidikan tersebut membuat titik banjir tak selesai dalam lima tahun terakhir.

"Saya kira titik banjir ini tidak bisa selesai dalam waktu singkat karena memang lima tahun (era Anies) hampir tidak ada yang signifikan," kata Gilbert kepada Republika.co.id, Senin (27/2/2023).

Menurut dia, secara garis besar ada dua kelompok masyarakat di Jakarta yang kerap mengalami kebanjiran. Mereka adalah masyarakat yang tinggal di daerah dataran rendah yang kondisi sumur resapannya sulit, serta masyarakat yang tinggal dekat kawasan sungai yang mengalami penyempitan.

Di daerah dataran rendah, Gilbert menyebut, salah satu upaya yang perlu dimasifkan oleh Pemprov DKI adalah memperbanyak embung sebagai fasilitas penampungan air. Selain itu, anggota Komisi B DPRD DKI tersebut mendorong memperbanyak ketersediaan pompa air.

Baca Juga: Kait-kaitkan Agama sama Anies hingga Mario Dandy, Grace Natalie Macam Gali Kuburan Sendiri: Sama Seperti Komplotannya...

"Saya kira perlu tambahkan embung, kemudian pompa air. Contoh di Kelapa Gading (Jakarta Utara) kan rendah, kenapa sekarang enggak banjir? Karena begitu airnya naik langsung disedot. Jadi yang paling bagus sebenarnya (kalau tidak) mereka dipindah (relokasi) atau dikasih embung di situ kemudian dikasih pompa," jelas Gilbert.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: