Vladimir Putin Tandatangani Undang-Undang yang Larang Pejabat Gunakan Kata-kata Asing

Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangani undang-undang yang melarang pejabat pemerintah menggunakan kata-kata asing dalam dokumen dan korespondensi resmi serta saat menjalankan tugas mereka.

"Ketika menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa negara Federasi Rusia, tidak diperbolehkan menggunakan kata-kata dan ungkapan yang tidak sesuai dengan norma-norma sastra modern bahasa Rusia," kata undang-undang yang diterbitkan hari Selasa (28/2/2023).

Baca Juga: Sambutan Hangat Xi Jinping buat Sekutu Top Vladimir Putin, Ternyata Bawa Agenda Ini

Dilansir The Moscow Times, pengecualian, menurut undang-undang tersebut, adalah penggunaan "kata-kata asing yang tidak memiliki padanan yang sesuai dalam bahasa Rusia."

Daftar kata-kata asing yang dapat digunakan akan disusun oleh komisi pemerintah dan akan dipublikasikan secara terpisah, demikian dilaporkan harian bisnis Kommersant.

Sejumlah tokoh politik Rusia bersumpah untuk melindungi bahasa Rusia dari pengaruh Barat karena apa yang mereka sebut sebagai "Russophobia" dan "serangan terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan Rusia."