DKI Jakarta Ingin Tiru Shanghai jadi Model Penataan Kota

Untuk menambah kemajuan kedua kota besar, DKI Jakarta dan Shanghai akan mengadakan kerja sama lima bidang, yaitu perdagangan, investasi, kebudayaan, olahraga, dan pariwisata.

Hal ini mengemuka dalam pertemuan antara penjabat Gubernur Heru Budi Hartono dan Wali Kota Shanghai, Gong Zheng. “Kami juga menyampaikan minat untuk mengetahui lebih jauh tentang penataan kota dan pengolahan sampah di Shanghai,” kata Heru,kemarin.

Gong Zheng mengunjungi Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/4).  Di sisi lain, Pemerintah Kota Shanghai berminat melaksanakan pertukaran dan peningkatan kompetensi ASN. Kemudian, program beasiswa untuk pelajar dan mahasiswa.

Gong mengundang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan perusahaan dari Jakarta untuk berpartisipasi dalam “China International Import Expo” 5–10 November. “Kami menyambut baik undangan Shanghai untuk menghadiri China International Import Expo dengan mendorong partisipasi dari BUMD di DKI Jakarta,” ujar Heru.

Heru juga mengundang keikutsertaan Shanghai dalam Mayors and Governors Meeting of the ASEAN Capitals (MGMAC) dan Asean Mayors’ Forum (AMF) yang direncanakan berlangsung Agustus.

“Tentunya, kami dapat mengambil banyak pengalam an dari Shanghai dalam meningkatkan potensi Jakarta sebagai pusat bisnis, keuangan, perdagangan dan logistic hub di Indonesia dan kawasan Asean, terutama dalam rencana relokasi Ibu Kota Negara ke IKN Nusantara pada tahun 2024,” jelas Heru. 

Pemerintah Provinsi DKI berharap kerja sama ini dapat mempererat hubungan persahabatan dan kemitraan kedua kota. Saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Selain itu, tentu juga memperkuat hubungan kemitraan dan kerja sama Jakarta dan Shanghai serta Indonesia dan Tiongkok. 

“Melalui kerja sama ini diharapkan kedua kota dapat terus mengembangkan kerja sama dalam bidang-bidang yang saling memajukan, khususnya dalam mendukung pembangunan Jakarta sebagai kota global,” tandas Heru.