Padatnya Jadwal Sri Mulyani di Korea Selatan, Bertemu Presiden Hingga Grup K-Pop New Jeans

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan untuk menghadiri sejumlah agenda penting yang berlangsung pada 2-5 Mei 2023.

Sri Mulyani mengatakan, di hari keduanya mengunjungi negara asal K-Pop itu, dirinya menjalani hari yang padat namun sangat produktif.

Baca Juga: Sri Mulyani: Berkat K-Pop, Nilai Pangsa Dagang ASEAN ke Korea Selatan Naik 83,3%

"Pagi ini saya bersama dengan Presiden ADB Masatsugu Asakawa, Menteri Keuangan Jepang Shun'ichi Suzuki, dan Menteri Keuangan India Nirmala Sitharaman berkesempatan berdialog dengan Presiden Korea Selatan, H.E. Yoon Suk Yeol," katanya, dalam keterangan resmi, Kamis (4/5/2023).

Sri Mulyani menyebut pertemuan itu menjadi kesempatan berharga untuk membicarakan hubungan bilateral antara Korea Selatan, baik dengan Asian Development Bank (ADB) maupun dengan Indonesia dan negara-negara lain yang turut hadir.

Selain itu, ia juga berkesempatan untuk membuka forum bisnis yang merupakan inisiatif Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, Gandi Sulistiyanto.

"Sebuah forum yang mempertemukan pemerintah Indonesia dengan para calon investor di Indonesia, khususnya terkait energi terbarukan," jelasnya.

Tak sampai di situ, Sri Mulyani juga menghadiri pelaksanaan ADB Annual Meeting ke-56. Mulai dari sesi Governors' Luncheon, Governors' Seminar, hingga ADB Institute Session yang membahas dukungan ADB terhadap G20 dan G7.

"Tidak lupa, hari ini saya juga bertemu dengan para kolega Menkeu yang turut hadir di Incheon. Mulai dari Menkeu Jepang, Korea Selatan, hingga Fiji," sambungnya.

Dia menjelaskan, seluruh pertemuan dengan para Menkeu membicarakan kerja sama yang konstruktif dan produktif antara Indonesia dan negara mereka.

Baca Juga: Temui Bos ADB di Korsel, Sri Mulyani Bahas 4 Topik Besar, Apa Saja?

"Rangkaian agenda pun ditutup oleh Korea Cultural Concert dan Korea Reception dimana (Girl Grup K-Pop) New Jeans mewakili Korea Selatan dalam menyuguhkan budayanya (hallyu/Korean Wave) yang telah mendunia," tuturnya.

Terakhir, Sri Mulyani berharap agar seluruh ikhtiar tersebut dapat membawa kebaikan bagi Indonesia, Asia, dan dunia.