IBM Luncurkan Platform AI Watsonx untuk Bisnis, Ini Keunggulannya

Warta Ekonomi, Yogyakarta -

Perusahaan teknologi International Business Machines Corporation (IBM) meluncurkan platform IBM Watsonx pada Selasa (9/5/2023) lalu. Watsonx sendiri diperkenalkan sebagai platform data dan artificial intelligence (AI) baru yang akan memudahkan perusahaan memaksimalkan AI dalam bisnisnya.

Hal ini disampaikan oleh Data & AI Technology Leader IBM Asia Pacific, Kitman Cheung dan  AI & Automation Leader IBM ASEANZK, Kieran Hagan dalam pertemuan virtual pada Selasa (10/5/2023).

Lahirnya Watsonx, menurut Kitman Cheung, didorong oleh perkembangan AI yang semakin pesat. Awalnya, perusahaan menggunakan AI sekadar untuk membantu sebagian pekerjaan.

Baca Juga: IBM Hentikan Perekrutan Karyawan, 7.800 Pekerja Bakal Diganti dengan AI

Namun, sekarang AI menjadi hal utama yang diperhitungkan untuk operasional perusahaan. Kemunculan ChatGPT, sebuah platform yang dikembangkan oleh OpenAI, juga menjadi salah satu pertanda berkembangnya AI.

“Ketika kita memikirkan AI di bidang bisnis, yang terpikir adalah machine learning dan chatbot. Namun, hal ini berubah sejak bulan Desember 2022 ketika ChatGPT muncul. Ini adalah bagian dari teknologi yang sangat mengesankan,” kata Kitman.

IBM Watsonx pun dirancang untuk memenuhi kebutuhan pelaku usaha. Melalui platform ini, pengusaha dapat mengakses perangkat, teknologi, infrastruktur, foundation models dan open-source models yang telah dikurasi oleh IBM. Akses ini akan memudahkan perusahaan mengembangkan dan melatih model AI mereka sendiri. Nantinya, AI akan lebih mudah digunakan sesuai keperluan bisnis.

“Watsonx tidak hanya sebatas dapat membantu kita menulis paragraf. Tapi, Watsonx juga bisa menyelesaikan masalah-masalah pada bisnis,” kata Kitman menjelaskan keunggulan Watsonx.

Kieran Hagan, pimpinan AI & Automation di ASEAN, Australia, Selandia Baru, dan Korea Selatan, menjelaskan lima keunggulan Watsonx yang dapat dinikmati pengusaha. Di antaranya adalah membantu pekerja membuat keputusan, automasi sistem, menjamin keamanan, menerapkan prinsip keberlanjutan, dan memodernisasi aplikasi.

“Yang menghalangi pengaplikasian AI pada bisnis adalah rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap AI. Melalui Watsonx, kami ingin membuat AI lebih mudah untuk disampaikan dan disebarkan,” kata Kieran.

Watsonx memiliki tiga fasilitas, yaitu Watsonx.ai untuk menerapkan model AI, Watsonx.data untuk penyimpanan data yang optimal, dan juga Watsonx.governance supaya alur kerja AI lebih transparan. Ketiganya akan tersedia secara bertahap mulai Juli 2023 mendatang.