Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

IBM Indonesia Gandeng PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) untuk Dukung Transformasi Digital di Indonesia

IBM Indonesia Gandeng PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) untuk Dukung Transformasi Digital di Indonesia Kredit Foto: IBM Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta -

IBM Indonesia menggandeng PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) menjadi distributror resmi untuk menghadirkan solusi IMB termasuk berupa Artificial Intelligence (AI) generatif untuk bisnis dan solusi infrastruktur guna memenuhi kebutuhan konsumen untuk sektor pasar komersial di Indonesia.

Saat ini diketahui bahwa Indonesia merupakan pasar yang berkembang dan mengalami digitalisasi yang cukup cepat. Hal ini terlihat dari langkah Pemerintah Indonesia yang telah merumuskan rencana dan roadmap untuk mencapai transformasi digital secara menyeluruh yang mendorong pertumbuhan cepat untuk infrastruktur digital yang kuat dan adopsi teknologi digital.

Lie Heng, Direktur PT SMI mengungkapkan bahwa kerja sama ini merupakan kontribusi dari dua perusahaan tersebut terhadap kemajuan dari digital transformasi di Indonesia dan untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Baca Juga: IBM Kucurkan Dana Rp7,8 Triliun untuk Investasi di Perusahaan-Perusahaan AI, Apa Tujuannya?

"Tentu banyak sekali area dan solusi yang sejalan dengan misi PT SMI dan juga IBM Indonesia yang memiliki fokus terutama di area data AI, cyber security, dan suistainable. Karena kami ingin memberikan solusi yang berkesinambungan," ucapnya di Jakarta, Selasa (21/11/2023).

Ia menyebut sangat bangga bisa bekerja sama dengan IBM yang merupakan sebuah perusahaan yang leading dan menjadi inovator dari AI.

"Kami mempunyai komitmen untuk saling berkontribusi dan bersama-sama dengan IBM Indonesia sebagai leading technology, inovator, dan pioneer di dunia agar kami bisa melanjutkan cita-cita mulia bangsa ini," ucap dia.

Menjadi distributor resmi dari IBM Indonesia, Lie Heng mengungkapkan 3 langkah strategis dalam kerja sama ini.

Pertama, bahwa ia ingin membawa partner ekosistem PT SMI untuk bisa mengakses teknologi AI yang bisa memberikan diferensiasi dan melalukan inovasi dengan menciptakan solusi yang bermanfaat dan besar.

"Tentunya hal ini bisa membantu digital transformasi customer di berbagai kalangan industri," papar Lie Hang.

Lalu kedua, ia menyebut bahwa teknologi ekosistem yang dimiliki PT SMI, maka akan banyak technologi solution yang bisa dilakukan untuk customer.

Dan ketiga, bahwa Indonesia saat ini mengalami transformasi digital yang menyeluruh termasuk di pemerintahan.

"Maka akan banyak sekali kebutuhan infrastruktur dan teknologi yang harus diadopsi yang di-support oleh negara. Dan ini menjadi fokus kita dalam transformasi digital yang didorong oleh kebijakan pemerintah."

"Kebijakan ini dikeluarkan agar masyarakat bisa hidup lebih aman, lebih produktif, dan lebih terstruktur. Dan hal ini lah yang ingin kita capai agar nanti tujuan Indonesia Emas tahun 2045 bisa tercapai," tambah Lie Heng.

Sementera, pada kesempatan yang sama, Roy Kosasih President Direcor IBM Indonesia menyebut bahwa acara ini merupakan helatan historical karena ada kerjasama antara dua entitas yang bisa bekerja saling bahu-membahu untuk saling bisa membangun kemitraan yang strategis.

"Tentu hari ini IBM dan SMI hari ini secara officially kita akan bersama-sama, bergotong-royong untuk mendukung banyak sektor dan segmen enterprise di Indonesia agar bisa berakselerasi untuk transfomrasi digital," ucapnya.

Oleh karena itu mulai saat ini, PT SMI akan menghadirkan solusi termasuk gaung IBM Indonesia mengenai AI generarif yang saat ini mulai trending dan bisa dihadirkan melalui kerja sama ini.

"SMI sebagai anak perusahaan dari Metrodata Group tentunya dengan jaringan yang begitu besar di Indonesia dan akan memperkenalkan produk IBM lebih lanjut dan akan memperluas jejak distribusi dari software dan hardware di Indonesia," paparnya.

Sebagai informasi, Pasar Layanan Teknologi Informasi (TI) di Indonesia diperkirakan akan tumbuh sampai dengan USD 9 miliar pada tahun 2028, dan International Data Corporation (IDC) memprediksi area utama investasi IT adalah modernisasi, infrastruktur, optimalisasi aplikasi, dan produktivitas perusahaan.

Baca Juga: Lewat Akuisisi Equine Global, IBM Siap Ekspansi di Indonesia

Lalu, AI diproyeksikan akan menghasilkan nilai luar biasa sebesar $16 triliun pada tahun 2030, mendorong pertumbuhan dan membantu mengatasi beberapa tantangan paling mendesak di bidang jasa keuangan, layanan kesehatan, manufaktur, dan perubahan iklim. 

Tahun ini IBM juga memperkenalkan solusi terbaru AI untuk bisnis yang siap pakai yaitu Watsonx. IBM AI adalah generatif AI for bisnis, karena watsonx memanfaatkan foundation model, dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip etika yang menjadi komitmen IBM, menyediakan akses layanan mandiri dan semua yang dibutuhkan bisnis seperti, perangkat, teknologi, infrastruktur, dan pakar konsultasi dalam skala besar di satu tempat. Sehingga bisnis mampu memanfaatikan generatif AI dengan maksimal.

Melalui platform IBM watsonx, perusahaan akan memiliki akses terhadap perangkat, teknologi, infrastruktur, dan keahlian konsultasi untuk membangun model AI mereka sendiri dan menerapkannya dalam skala besar di lingkungan yang lebih dapat dipercaya dan terbuka untuk mendorong daya saing dan produktivitas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: