Akui Pertimbangkan Tokoh NU Jadi Pendamping Ganjar, Sekjen PDIP Sebut Beberapa Nama

Sejumlah nama telah disebut Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, masuk dalam bursa cawapres Ganjar Pranowo. Mereka, di antaranya, adalah Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Diketahui, hingga saat ini ada 10 nama yang telah masuk kantung Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, sebagai kandidat cawapres Ganjar. Tak hanya dari kalangan pejabat publik dan petinggi partai, cawapres Ganjar diisukan juga merupakan tokoh keagamaan.

Baca Juga: Denny Siregar Yakin Presiden Jokowi Tak Akan Mengkhianati PDIP: Dukungan ke Ganjar Sudah Mutlak!

"PDI Perjuangan dengan NU ini sangat bersahabat; memiliki emotional bonding, memiliki sejarah dalam memerdekakan bangsa Indonesia. Bahkan, semangat hubbul wathon minal iman (nasionalisme bagian dari iman) dipahami betul oleh seluruh kader," jelas Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, menjawab pertanyaan wartawan soal cawapres Ganjar berasal dari tokoh NU senior, Jumat (9/6/2023).

Hasto bahkan menyebut NU sebagai saudara tua dari PDIP. "Demikian pula Muhammadiyah," ujarnya.

Dijelaskan Hasto, partainya mempertimbangkan nama dari berbagai latar belakang sebagai pendamping Ganjar di Pilpres 2024. Dia juga menyebut beberapa nama tokoh NU, seperti Ketum PBNU, Yahya Cholil Staquf, dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

"Ibu Megawati secara rutin berdialog dengan Gus Yahya Ketum PBNU, kemudian juga dengan Menag Gus Yaqut," terangnya.