Kemenparekraf Gelar Famtrip bagi Media Tiongkok Promosikan Pariwisata Indonesia

Direktur Pemasaran Pariwisata Kawasan Asia Pasifik Kemenparekraf, Wisnu Sindhutrisno, mengatakan, untuk mencapai target baru 361.500 kunjungan wisatawan Tiongkok tahun ini dan menjaga Wonderful Indonesia, khususnya Bali, diperlukan pendekatan pemasaran kolaboratif yang dilakukan oleh seluruh pemangku kepentingan.

"Oleh karena itu, Kemenparekraf tidak hanya bekerja sama dengan Pemerintah Bali. Famtrip ini juga didukung oleh berbagai mitra, yaitu The Mulia, Mulia Resort & Villas-Nusa Dua Bali; China Southern Airlines; Garuda Indonesia; Pesta Pantai Atlas; Anggur Hatten; dan Krisna Oleh-Oleh," kata Wisnu.

Baca Juga: Kemenparekraf Gelar Famtrip ke NTB bagi TA/TO BBTF 2023 dari Wilayah ASEAN

Para peserta famtrip diajak mengunjungi beberapa dari "Top 10 Point of Interest (POI) terpopuler di Bali bagi wisatawan Tiongkok" menurut online travel agent (OTA) terkemuka Tiongkok seperti Trip.com dan Tuniu.com, di antaranya ialah Uluwatu, Jimbaran, Bali Swing Ubud, dan Puri Saren Agung.

Selama perjalanan, peserta juga memperoleh pengalaman terbang yang tak terlupakan dengan China Southern Airlines dan Garuda Indonesia yang telah melanjutkan rute penerbangan langsung dari Tiongkok ke Indonesia.

Sebagai informasi, Garuda Indonesia kini terbang dari Shanghai 2 kali per pekan, Guangzhou 3 kali per pekan, dan Hong Kong 6 kali per pekan. Penerbangan Guangzhou-Jakarta (pulang pergi) dijadwalkan setiap Senin, Kamis, dan Minggu. Selain itu, ada juga penerbangan Shanghai–Jakarta pada Senin dan Kamis, sedangkan Jakarta–Shanghai pada Rabu dan Minggu.

Untuk kenyamanan pelanggan, Garuda Indonesia juga bekerja sama dengan maskapai mitra, terbang dari Jakarta ke Xiamen, Chengdu, Fuzhou, dan beberapa daerah lain di Tiongkok. Sementara, China Southern Airlines memiliki penerbangan pulang pergi Jakarta-Guangzhou setiap hari, Jakarta-Shenzhen 4 kali per pekan, Bali-Guangzhou 3 kali per pekan.

Mulai Juli 2023, China Southern Airlines akan melayani penerbangan Jakarta-Guangzhou, Jakarta-Shenzhen, dan Bali-Guangzhou setiap harinya (pulang-pergi).