Dukung Inklusi Keuangan, Flip Gratiskan Layanan Terima Pembayaran untuk UMKM & Perusahaan

Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebagai upaya dalam meningkatkan inklusi keuangan masyarakat, Flip meluncurkan layanan uji coba gratis terima pembayaran bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan perusahaan. Layanan terima pembayaran gratis ini menjadi salah satu fitur dari Flip for Business yang dibutuhkan oleh pengusaha.

VP Enterprise Growth & Business Development Flip, Henri Halim menjelaskan, digitalisasi keuangan untuk UMKM dan perusahaan kini berperan sangat penting. Oleh karena itu, Flip sebagai salah satu fintech milik Indonesia menyediakan layanan uji coba gratis fitur Accept Payment atau terima pembayaran selama 30 hari pada layanan Flip for Business.

Pada masa uji coba gratis ini, UMKM dapat menerima pembayaran tanpa adanya biaya selama 30 hari dengan maksimal 200 transaksi atau total nominal Rp50 juta. Sementara perusahaan dapat menerima pembayaran tanpa biaya dengan maksimal 500 transaksi atau total nominal Rp100 juta.

Baca Juga: Meski Meningkat, OJK Tegaskan Kredit Macet Fintech Masih Terkendali

"Layanan ini dapat dinikmati UMKM dan perusahaan dengan mengakses fitur Flip for Business. Fitur free trial Accept Payment ini berlaku melalui berbagai metode pembayaran, seperti Bank Transfer, Virtual Account, E-Wallet, dan QRIS selama 24 jam penuh. Layanan konsumen Flip for Business pun dapat diakses selama 24 jam," jelasnya melalui keterangan resminya, yang dikutip Minggu (30/7/2023).

Sebagaimana diketahui, pemerintah memiliki target untuk meningkatkan inklusi keuangan masyarakat sebesar 90% pada tahun 20241, untuk itu dibutuhkan peningkatan digitalisasi keuangan termasuk penyediaan layanan keuangan digital menuju inklusi ekonomi-keuangan, perdagangan ritel, dan UMKM.

Selaras dengan hal tersebut, Flip sebagai perusahaan penyedia jasa pembayaran berbasis teknologi di Indonesia mendukung upaya pemerintah dalam menyediakan layanan keuangan yang aman, mudah dan terjangkau untuk UMKM dan perusahaan melalui layanan B2B, Flip for Business. 

Layanan Flip for Business ini pun sejalan dengan tujuan pemerintah yang menargetkan 30 juta UMKM bergabung dengan ekosistem ekonomi digital Indonesia pada presidensi B20.

“Melalui inisiatif ini, kami berharap dapat membantu UMKM dan perusahaan dalam mengakses layanan keuangan digital yang aman dan terjangkau. Hal ini juga menjadi salah satu upaya kami dalam mendukung inklusi keuangan masyarakat karena Flip tidak hanya menyediakan layanan transfer antar bank untuk Individu, namun Flip #LebihdariItu,” tukas Henri.

Flip for Business merupakan sebuah platform terintegrasi API yang membantu berbagai kebutuhan transaksi bisnis dengan tiga layanan utama, yaitu Money Transfer (transfer uang domestik), Accept Payment (terima pembayaran), dan International Transfer (transfer internasional). Hingga tahun 2023, hampir 1.000 perusahaan di berbagai sektor telah percaya menggunakan Flip for Business.

Baca Juga: Alibaba Cloud Dorong Lebih dari 150 Ribu Pelanggan di Industri Fintech, Asuransi, Game, dan Lainnya