Laba Melesat 69%, Perusahaan Data Center Milik Toto Sugiri Optimis Bisa Tumbuh Double Digit Hingga Akhir Tahun

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT DCI Indonesia Tbk (DCI) penyedia layanan infrastruktur pusat data ini pada semester I 2023 berhasil mengantongi keuntungan senilai Rp242,23 miliar, angka ini melesat 69% dibandingkan capaian periode yang sama tahun 2022 yang Rp143 miliar. 

Peningkatan tersebut tak terlepas dari raihan pendapatan emiten milik  Toto Sugiri, yang merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia ini. Tercatat, pendapatan perseroan dalam enam bulan 2023 mencapai senilai Rp632,81 miliar, tumbuh 38% dari Rp458,16 miliar di semester I 2022. 

Direktur Keuangan dan Corporate Affairs PT DCI Indonesia Tbk, Evelyn, menjelaskan bahwa DCI secara konsisten akan terus memenuhi kebutuhan data center colocation dengan kualitas layanan kelas dunia.

DCI, lanjut Evelyn telah dipercaya oleh para pelaku bisnis yang tercermin secara positif dalam pembukuan dengan profitabilitas yang sehat di tengah tingginya kompetisi di industri pusat data Indonesia. 

“Selain bertumbuh 38% dari sisi pendapatan, EBITDA meningkat sebesar 39%, serta laba bersih turut meningkat sebesar 69% jika dibandingkan dengan semester 1 tahun 2022. Kinerja ini merupakan hasil dari implementasi inisiatif strategis dan efisiensi operasional yang telah dijalankan,” ujar Evelyn. 

Evelyn mengungkapkan bila ke depan, DCI berkomitmen untuk terus berinovasi dan menciptakan keunggulan operasional yang mampu memberikan nilai tambah lebih besar kepada para pelanggan DCI. Melalui  langkah-langkah strategis, DCI akan senantiasa menjaga kualitas layanan terbaik dan juga berkontribusi pada pembangunan ekosistem digital yang berkelanjutan. Hal tersebut diharapkan bisa membuat DCI mencapaai target kinerjanya di tahun ini.

Baca Juga: Lakukan Topping Off, EDGE2 akan Jadi Data Center Operasional Terbesar dan Paling Aman di Jakarta

“Kami optimis masih akan tumbuh dan capai target. Kami proyeksikan pertumbuhan double digit untuk akhir tahun ini,” tutup Evelyn. 

Dalam kesempatan yang sama, Coporate Secretary PT DCI Indonesia Tbk, Gregorius Nicholas Suharsono menuturkan bila pada tahun 2023, fokus utama DCI adalah untuk tetap memenuhi permintaan pasar layanan pusat data yang terus meningkat dengan melanjutkan proyek ekspansi Platform DCI melalui pembangunan gedung pusat data di beberapa lokasi. 

“Melalui ekspansi Platform, DCI telah berhasil mengoperasikan 6  gedung pusat data berstandar global dengan total kapasitas 82 MegaWatt (MW),” ujar Gregorius. 

Tercatat, saat ini DCI mengoperasikan DCI Hyperscale 1 Campus di Cibitung (H1), dengan target power capacity lebih dari 300 MW. Lalu, DCI Hyperscale 2 Campus di Karawang (H2), dengan target power capacity lebih dari 600 MW. Kemudian, DCI E1 di Jakarta, dengan kapasitas 18 MW serta DCI Hyperscale 3 Sky di Bintan (H3), dengan target power capacity lebih dari 1.000 MW.