Perluas Penyaluran KUR Syariah, UUS Bank Sinarmas Gandeng PT Pos Indonesia

Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah (UUS) bersama dengan PT. Pos Indonesia (Persero) menjalin kemitraan dan kerjasama strategis untuk penyediaan layanan kredit usaha rakyat (KUR) syariah.

Kemitraan dan kerjasama strategis ini ditandai dengan dilakukannya penandatanganan perjanjian kerjasama yang dilakukan oleh Haris selaku Direktur Bisnis Jasa keuangan PT Pos Indonesia (Persero) dengan Halim selaku Direktur Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah di Jakarta. Baca Juga: Bank Sinarmas Raup Laba Rp148,23 Miliar pada H1-2023, Turun 5,34% dari Sebelumnya

“Merupakan suatu kehormatan bagi Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah dapat bermitra dengan PT. Pos Indonesia (Persero), ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan sebelumnya dimana pada akhir tahun lalu tepatnya di bulan desember kedua belah pihak menandatangani kesepakatan bersama (MoU)," ujar Halim Direktur Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah, dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (8/9/2023).

Menurutnya, kerjasama ini akan mempercepat penyaluran KUR Syariah serta memperluas jangkauan daerah yang lebih luas melalui jaringan kantor PT Pos Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia, dan juga akan meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM khususnya para mitra maupun agen PT Pos Indonesia melalui kemudahan akses pembiayaan perbankan

"Kami sangat optimis kerja sama dengan PT Pos Indonesia akan berjalan baik, mengingat BUMN tersebut dikenal memiliki jaringan luas se-Indonesia dan kolaborasi ini tidak hanya sampai disini saja, ke depan akan ada kerjasama-kerjasama lainnya, kedua perusahaan diharapkan dapat mengoptimalkan potensi bisnis yang dimiliki," pungkasnya. Baca Juga: Bank Nano Syariah Besutan Sinarmas Grup Resmi Kantongi Izin dari OJK

Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero) haris menyampaikan, salah satu poin kerja sama yang disepakati antara kedua pihak yaitu penyediaan KUR syariah. PT Pos Indonesia dan Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah memandang KUR berperan penting dalam membantu permodalan masyarakat, sekaligus menggenjot pertumbuhan ekonomi.

"Era sekarang ini era berkolaborasi dan bersinergi. Kami punya beberapa keunggulan. Bagaimana kami satu padukan keunggulan tersebut agar menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi kedua pihak dan masyarakat," tuturnya.