PDIP Jabar Soal Siapa Cawapres Ganjar Pranowo: Sunda, Jatim, Kalangan Pengusaha...
DPD PDI Perjuangan Jawa Barat baru-baru ini buka suara terkait dengan siapa yang akan menjadi calon wakil presiden alias cawapres dari Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Hal ini terjadi ketika partai berlambang kepala banteng tersebut melakukan pertemuan hingga diskusi bersama dengan tim koordinasi relawan pemenangan pemilihan presiden (TKRPP) di Hotel Horison Bandung.
Baca Juga: Menkominfo soal Ganjar Nongol di Tayangan Azan, 'Bagus-Bagus Aja Lah'
Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar Ono Surono menyampaikan koordinasi ini dihadiri 46 relawan dari 196 relawan yang tersebar di Jabar, serta dihadiri langsung pula dari TKRPP pusat, Adian Napitupulu, Erwin, dan lainnya. Ia mengatakan PDI Perjuangan menargetkan 20 juta suara untuk menangkan ganjar.
"Pak Jokowi dua kali pilpres di Jabar raih 12 juta suara. Sebulan lalu, saya ditanya DPP PDI Perjuangan baru berani katakan 15 juta suara. Tadi, saya melihat kekompakan yang baik dari seluruh relawan mempunyai komitmen memenangkan Ganjar dan sepakat Ganjar mempunyai potensi sebagai pemimpin nasional yang jauh lebih baik dari capres lainnya. Dan kami sepakat PDI Perjuangan beserta relawan menargetkan 20 juta suara menangkan Ganjar,"ujarnya, dilansir pada Rabu (13/9).
Ketika disinggung isu cawapres Sunda, Ono menegaskan semua kalangan bisa dan memiliki potensi yang sama untuk dapat berpasangan dengan Ganjar Pranowo. Ia mengakui pemilih Sunda untuk Ganjar masih rendah, tetapi ada segmen lain yang berpotensi meningkatkan perolehan suara Ganjar yang tentunya digarap.
"Siapa pun cawapres pendamping Ganjar akan kami perjuangkan semaksimal mungkin, bisa dari Sunda, Jatim, kalangan pengusaha, mantan gubernur, ulama, atau semua kalangan bisa menangkan Ganjar," ungkapnya.
Sementara itu, Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu juga menegaskan mereka menargetkan untuk menang untuk Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Ganjar Nongol di Tayangan Azan, Ketua Bawaslu: Kan Belum Mendaftar
"Kami akan bertarung sekuat-kuatnya, sekeras-kerasnya, dan seterhormat-hormatnya," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement