Allianz Life Syariah Menjawab Kebutuhan Masyarakat Indonesia atas Gaya Hidup Halal

Warta Ekonomi, Jakarta -

Allianz Life Syariah menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam menggunakan jasa perlindungan syariah, khususnya untuk mendukung gaya hidup halal.

Menjalani gaya hidup halal (halal lifestyle) bagi seorang muslim merupakan suatu hal yang menjadi kebutuhan sekaligus keharusan. Bicara gaya hidup halal tentu erat kaitannya dengan segala sesuatu yang baik dan tidak bertentangan dengan ketentuan syariat, termasuk dalam memilih produk keuangan seperti asuransi.

Pasangan publik figur Tanah Air sekaligus pengguna asuransi syariah, Dimas Seto dan Dhini Aminarti, mengakui ada kebutuhan produk keuangan yang mampu mendukung gaya hidup halal di Indonesia. Terlebih lagi, Indonesia merupakan negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, yakni mencapai 240,62 juta jiwa pada tahun 2023 atau setara dengan 86,7% dari populasi nasional. Dengan begitu, mendapatkan penjaminan asuransi yang tidak bertentangan dengan nilai-nilai syariah adalah hal yang menggembirakan. 

Mempertimbangkan hal tersebut, keduanya menyambut positif peluncuran Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia sebagai pilihan utama bagi masyarakat yang ingin menggunakan asuransi berbasis syariah. Dimas Seto dan Dhini Aminarti pun berharap, hadirnya Allianz Life Syariah Indonesia akan membuat asuransi berbasis syariah di Indonesia terus berkembang.

“Alhamdulillah, senang sekali (dengan peluncuran Allianz Life Syariah),” ungkap Dimas Seto dalam wawancara khusus bersama Warta Ekonomi seusai Grand Launching Allianz Life Syariah Indonesia di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta, 16 Oktober 2023.

Dhini Aminarti mengungkapkan, Dimas Seto merupakan orang yang sangat memperhatikan kesehatan sehingga keberadaan asuransi syariah turut menjadi solusi tidak hanya bagi suaminya, tetapi juga umat muslim di Indonesia. Keduanya bahkan tak ragu untuk beralih dari yang sebelumnya menggunakan proteksi konvensional menjadi berbasis syariah.

“Jujur, awalnya kami belum ada (asuransi berbasis syariah). Kami senang karena bisa mengganti apa yang memang dulu berbasis konvensional dan sekarang beralih ke syariah,” tambahnya.

Dimas Seto bercerita bahwa dulu akses terhadap asuransi yang mendukung gaya hidup halal masih terbatas. Hal berbeda ia rasakan saat ini, di mana dengan hadirnya Allianz Life Syariah, asuransi tidak hanya menjadi proteksi, tetapi juga membawa kebaikan yang menguatkan bagi sesama. 

“Insyaallah melalui (Allianz Life Syariah) ini akan ada keberkahan,” ungkap Dimas.

Aktor dan politikus yang turut menjadi saksi sejarah spin off Unit Usaha Syariah (UUS) Allianz Group, David Chalik, mengamini bahwa Allianz Life Syariah menjadi pilihan utama bagi masyarakat Indonesia yang mengutamakan gaya hidup halal. David bahkan menyebut Allianz Life Syariah sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat terhadap produk asuransi yang halal dan toyib.

“Adanya Allianz Life Syariah ini menjadi jawaban atas produk asuransi syariah yang memberikan manfaat bagi banyak orang dan ada nilai kepedulian sosial di dalamnya,” tegas David.

Selain aspek produk dan layanan yang mengutamakan nilai-nilai syariah, Allianz Life Syariah juga dinilai memiliki nilai tambah lain dari aspek kepercayaan publik. Berbagai penghargaan telah diterima Allianz Life Syariah sehingga hal itu menjadi pengakuan atas reputasi perusahaan yang baik dan terpercaya.

“Produk asuransinya diadakan oleh sebuah perusahaan level internasional dan kelas dunia,” tambahnya lagi.

Baca Juga: Kelola Wakaf Asuransi, Allianz Life Syariah Gandeng Laznas Bakrie Amanah

Memiliki Reputasi Terpercaya

Bicara mengenai reputasi, Allianz Life Syariah telah mendapatkan pengakuan publik sebagai perusahaan asuransi yang terpercaya. Salah satu pengakuan tersebut tercermin dari penghargaan yang diterima Allianz Life Syariah sebagai The Most Committed Life Insurance in Sharia Business belum lama ini. Hal itu pula yang membuat David Chalik tak ragu untuk menggunakan layanan asuransi dari Allianz Life Syariah

“Tidak usah ragu lagi dalam menggunakan asuransi syariah dari Allianz,” kata David dengan yakin.

Senada dengan yang disampaikan oleh David, Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, menegaskan bahwa masyarakat membutuhkan perusahaan asuransi syariah yang terpercaya dan dapat diandalkan. Di sinilah Allianz Life Syariah hadir dan berkomitmen untuk menjawab kebutuhan tersebut, baik melalui produk maupun layanannya.

“Masyarakat memiliki kebutuhan pengelolaan risiko yang dapat diandalkan dan dipercaya,” tegas Wapres Ma’ruf dalam pidato peresmian Allianz Life Syariah di Jakarta, Kamis, 16 November 2023.

Atas dasar itulah, Ma’ruf Amin memberikan sejumlah arahan kepada Allianz Life Syariah untuk bisa menjaga ekspektasi dan kepercayaan masyarakat. Pertama, mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini meminta Allianz Life Syariah untuk memegang teguh prinsip tata kelola perusahaan yang baik di dunia perasuransian. Dalam hal ini, aspek kejujuran, keterbukaan, dan perlindungan data nasabah menjadi hal yang harus senantiasa dikedepankan oleh Allianz Life Syariah selaku pelaku industri asuransi.

Arahan berikutnya, Allianz Life Syariah wajib memastikan aspek kehati-hatian dalam pengelolaan risiko, termasuk dalam memilih instrumen investasi dana nasabah. Tak lupa, ulama Nahdlatul Ulama (NU) itu juga memberikan arahan bahwa Allianz Life Syariah harus memastikan penerapan prinsip syariah yang terus mengusung nilai-nilai syariah dalam menjalankan setiap aspek bisnisnya.

Melalui arahan-arahan yang telah disampaikan, Wapres berharap Allianz Life Syariah dapat menjaga komitmen dalam memenuhi aspek-aspek tersebut. Dengan begitu, masyarakat akan semakin yakin terhadap produk dan layanan Allianz Life Syariah. 

“Saya harap nantinya akan semakin banyak masyarakat memilih asuransi syariah bukan semata-mata untuk memenuhi tuntutan agama, melainkan karena meyakini keunggulan produk dan layanannya,” tegasnya lagi.

Baca Juga: Resmi Spin Off, Allianz Life Syariah Pertegas Komitmen Allianz Kembangkan Industri Keuangan Syariah di Indonesia

Komitmen Allianz Life Syariah

Harapan-harapan yang disampaikan oleh Wapres Ma’ruf Amin diterima dan dijawab dengan baik oleh Allianz Life Syariah. Presiden Direktur Allianz Life Syariah Indonesia, Achmad K. Permana, menyampaikan bahwa Allianz Life Syariah berkomitmen memberikan perlindungan asuransi kepada masyarakat Indonesia, terutama masyarakat yang membutuhkan proteksi berbasis syariah.

“Saat ini halal lifestyle di Indonesia terus meningkat dan kami melihat ada kebutuhan untuk itu (asuransi syariah). Dari situlah kami meluncurkan Allianz Life Syariah ini,” ungkap Permana dalam talkshow Grand Launching Allianz Life Syariah Indonesia, Kamis, 16 November 2023.

Permana menyampaikan, komitmen tersebut diimplementasikan Allianz Life Syariah melalui setiap produk dan layanan kepada masyarakat. Ia memastikan bahwa Allianz Life Syariah memiliki standar global untuk menjawab kebutuhan dan kepercayaan dari nasabah. 

“Tentunya dalam hal layanan dan teknologi, kami menggunakan standar global sehingga tidak mungkin pelayanannya asal-asalan,” tegas Permana.

Terlebih lagi, lanjutnya, bisnis asuransi merupakan bisnis kepercayaan yang tidak berjalan dalam waktu singkat. Permana berani memastikan bahwa dengan dukungan Allianz Group yang sudah berpengalaman selama 131 tahun, Allianz Life Syariah akan bertahan sebagai perusahaan yang kuat dan melayani nasabah hingga jangka panjang.

“Yang kami miliki adalah kekuatan global, experience, dan trustworthy. Ini menjadi kepercayaan bahwa ketika berasuransi dengan Allianz, dengan modal dan pengalaman yang kuat, asuransi yang jatuh tempo sampai puluhan tahun ke depan dapat diklaim,” pungkas Permana.

Permana melanjutkan, Allianz Life Syariah juga berkomitmen untuk mendukung perkembangan ekonomi syariah di Indonesia. Ia yakin bahwa Allianz dapat memproteksi lebih banyak masyarakat Indonesia dengan mengusung nilai-nilai syariah dalam setiap aspek bisnisnya.

“Dengan dukungan Allianz global, kami akan memberikan layanan yang terbaik, produk-produk yang terbaik, dan tentunya ingin memproteksi lebih banyak masyarakat Indonesia secara syariah,” tutup Permana.

Penulis: Lestari Ningsih