Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Keuntungan Meroket Hingga 92,64%, BSD City Jadi Kontributor Terbesar

Keuntungan Meroket Hingga 92,64%, BSD City Jadi Kontributor Terbesar Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) pada Triwulan III-2023 membukukan angka Pendapatan Usaha sebesar Rp7,31 triliun. Kontribusi terbesar bagi Pendapatan Usaha konsolidasian bersumber dari Segmen Penjualan Tanah (lot), Bangunan dan Strata Title yang mencapai 82,57% dari Total Pendapatan Usaha yakni Rp6,03 triliun. Segmen ini tumbuh 8,15% jika dibandingkan pencapaian tahun lalu sebesar Rp5,58 triliun. 

Solidnya kinerja Pendapatan Usaha membuahkan hasil yang manis, Laba Periode Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk sebesar Rp1,77 triliun, tumbuh signifikan 92,64% dibandingkan

pencapaian periode yang sama tahun lalu sebesar Rp918,30 miliar setelah dipotong pajak.

Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk Hermawan Wijaya menjelaskan bahwa BSD City, sebagai flagship project BSDE menjadi kontributor pendapatan terbesar.

“Pencapaian ini juga terlihat pada angka prapenjualan Triwulan III - 2023 yang mencapai Rp8,8 triliun. Penjualan unit residensial maupun komersial di kawasan kota mandiri BSD City tercatat 75% terhadap keseluruhan angka prapenjualan,” ujar Hermawan,  dalam acara Pubex Live 2023 yang diselenggarakan oleh PT Bursa Efek Indonesia, Selasa (28/11/2023).

Baca Juga: Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, AEON Mall Indonesia Gelar 'SUPOGOMI' di AEON Mall BSD City

Besarnya angka penjualan residensial ditopang oleh penjualan unit produk unggulan BSD City seperti Enchante, Eonna, Tanakayu, Nava Park dan Hiera. Untuk penjualan ruko sebagian besar berasal dari Enchante Business Park dan Delrey Business Townhouse di BSD City, bersama dengan Front Row Studio Loft di Kota Wisata di Cibubur.

Adapun unit apartemen bersumber dari penjualan unit The Elements, Southgate dan Aerium, yang terletak di Jakarta, serta Akasa, Upper West dan Marigold, yang terletak di BSD City. Proyek kota mandiri BSDE tersebut tidak berlebihan disebut sebagai salah-satu perintis pembangunan kota mandiri di sekitar Jabodetabek (catatan: sering disebut sebagai kota satelit). 

Baca Juga: Wujudkan Kota Hijau Berkelanjutan, Sinar Mas Land dan Beam Mobility Hadirkan Armada Ramah Lingkungan Berbasis Aplikasi di BSD City

Terbaru,pada 2022, BSD CITY terhubung langsung dengan Tol Serpong-Balaraja yang meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas di kawasan tersebut. Per September 2023 BSDE memiliki cadangan real estat

senilai total Rp13,66 triliun. Persediaan tersebut terdiri dari Tanah dan Bangunan yang Siap Dijual senilai Rp4,28 triliun, Bangunan yang Sedang Dikonstruksi Rp2,18 triliun, Tanah yang Sedang Dikembangkan Rp7,20 triliun serta Persediaan Hotel dan Lainnya Rp1,06 miliar.

Sebagian besar persediaan tersebut berada di BSD City yang merupakan flagship project Sinar Mas Land di

Indonesia. Adanya insentif jilid III oleh pemerintah di sektor Properti akan menjadi pendorong positif pertumbuhan properti di tahun ini dan awal tahun depan. 

“Dengan kondisi fundamental yang solid dan cadangan lahan serta proyek yang berlimpah, BSDE optimis akan terus tumbuh berkelanjutan dan memberikan nilai lebih bagi pemangku kepentingan terutama para pemegang saham,” tutup Hermawan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: