Lahirkan Pengusaha Baru, Jokowi Puji Sinergi Holding Ultra Mikro-PNM

Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak hanya melakukan kunjungan kerja namun juga sekalikus menyapa ribuan masyarakat yang menjadi nasabah dari PNM Mekaar.  2.500 ibu-ibu nasabah dan 750 tenaga pendamping (Account Officer) menyabutnya dengan meriah di Stadion Gemilang Kabupaten Magelang, Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1).

Jokowi sangat mengapresiasi pencapaian dari Permodalan Nasional Madani (PNM). Target mereka dalam melakukan pemberdayaan telah dipenuhi di 2023.

Baca Juga: PNM Borong Penghargaan, Bukti Suksesnya Usaha Pemberdayaan di Indonesia!

“Mungkin lebih dari 4 tahun saya tidak berjumpa dengan nasabah PNM Mekaar, dan hari ini di 2024 yang pertama berjumpa adalah nasabah dari Kabupaten Magelang,” ujar Jokowi.

Di sisi lain, ia berpesan kepada nasabah  untuk menjadi pengusaha yang baik dengan rutin membayar angsuran. Jokowi dalam kesempatan ini sangat menekankan pada tiga sikap penting yang harus dijaga oleh nasabah Mekaar. Tiga sikap penting ini adalah jujur, disiplin dan kerja keras. “Jadi kunci suksesnya adalah tetap jujur, disiplin dan kerja keras Ibu-Ibu” tegas Jokowi.

Jokowi menekankan dengan bekerja keras, maka hasilnya akan dapat dipetik 3 atau 5 tahun yang akan datang. Dengan bekerja keras maka kesuksesan akan dapat diraih. Jokowi sampaikan bagi yang sukses usahanya dan ingin menambah modal nasabah PNM yang naik kelas bisa pinjam ke BRI sesuai kebutuhan.

“Bagi nasabah PNM yang usahanya tambah maju bisa pinjam ke BRI sampai milyaran disesuikan dengan kebutuhan dan kemampuan usahanya” ujar Jokowi.

Baca Juga: Modal hingga Intelektual, PNM Tak Akan Berhenti Mendongkrak Level Usaha Lokal

Sementara Direktur Utama Permodalan Nasional Madani (PNM), Arief Mulyadi mengatakan, pihaknya telah melayani 19,7 juta nasabah dan 15,2 juta di antaranya aktif menjadi nasabah PNM Mekaar.Arief juga menegaskan PNM melalui program Mekaar telah tersebar di 35 provinsi, 432 kabupaten dan 6.018 kecamatan.