Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bak Raksasa Berkaki Lumpur, Cak Imin Sebut Pertumbuhan Ekonomi RI Keropos

Bak Raksasa Berkaki Lumpur, Cak Imin Sebut Pertumbuhan Ekonomi RI Keropos Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Lumajang -

Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menilai pertumbuhan ekonomi nasional yang tinggi tidak dirasakan hingga tingkat bawah. 

Pasalnya, kata Cak Imin, pelaku ekonomi kecil seperti UMKM tidak ikut merasakan dampaknya. Bahkan, dia mengibaratkan pertumbuhan ekonomi nasional seperti 'Raksasa berkaki lumpur'. 

Dia menilai, rata-rata pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen terasa keropos lantaran tidak merata. Oleh karenanya, Cak Imin mengaku ingin memberdayakan UMKM agar ekonomi Indonesia lebih kokoh dan dinikmati secara merata.

"Ekonomi kita itu tumbuhnya tinggi, 5 persen - 6 persentapi sekarang rata-rata 5%. Tapi kayak raksasa berkaki lumpur, keropos. Yang bawah gak menikmati pertumbuhan ekonomi," kata Gus Imin dalam acara 'Nitip Gus' di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (3/2/2024).

"Kita harus lakukan perubahan. Justru yang bawah UMKM harus tumbuh kuat, sehingga kakinya kokoh, ekonomi jadi semakin kuat bukan hanya angkanya tetapi kuat sampai kenikmatan rasanya dibawah," tambahnya. 

Baca Juga: Kampanye di Sumatera Utara, Anies Dihadiahi Foodtruck Lagi dari Olppaemi Project

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menegaskan, seharusnya angka pengangguran bisa ditekan lantaran pertumbuhan ekonomi yang tinggi. 

Dengan angka pengangguran yang tinggi, dia menilai ada yang salah dari strategi pertumbuhan ekonomi. Karenanya dia menilai perlu adanya perubahan. 

"Ini pasti ada yang salah, salah strategi. Merubah strategi ini namanya perubahan. Supaya ekonomi itu menaikkan kelas UMKM menjadi semakin kuat dan tinggi," tukasnya.

Lebih jauh, Cak Imin pun mengaku akan lebih banyak mendengar suara rakyat serta pelaku usaha kecil untuk menciptakan keadilan di bidang perekonomian. 

"Kulo kaliane Mas Anies sepakat, kita tidak akan mendengar siapa pun. Yang kita dengar hanya rakyat dan UMKM," tandasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: