Lewati Jalan Berlumpur, Pejuang Perubahan Pantang Menyerah Sampai JIS

Sekelompok perjuang perubahan pendukung paslon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau AMIN menceritakan suka dukanya dalam perjalanan menuju Kampanye Akbar AMIN "Kumpul Akbar Bersatu Berani Berubah" pada hari Sabtu (10/2).

Perwakilan pendukung itu, Nung Marzuki mengatakan upaya kelompoknya yang terdiri dari rangkaian 24 bus dan 30 mobil pribadi menuju JIS amat sangat tidak mudah.

Baca Juga: Pendukung AMIN Tetap Semangat Meski Banyak Kendala untuk Sampai ke JIS: Kecintaan Pada Anies yang Mendorong Semangat Kami 

"Tadi kita di arah Barat sana melewati jalan berlumpur, berliku yang bahkan tidak layak disebut jalan sepetak," kata Nung di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Minggu (10/2). 

Terlebih lagi, dia mengaku bahwa dalam perjalanan menuju Jakarta tersebut dirinya harus mengawal orang-orang dengan usia lanjur usia.

Baca Juga: Anies Baswedan Pasang Badan Buat Kampus yang Ambil Sikap: Mereka Tidak Berpolitik Partisan, Tetapi Secara Kenegaraan!

"Ketika kita berangkat saja busnya telat dan datang 4 jam setelahnya. Itu tidak hanya ada pada satu-satu mobil," tuturnya. 

"Bus-bus kita dapat dari luar Kuningan karena sudah dipakai paslon lain, mau mungkin dibayar lebih tinggi untuk kampanye," tutupnya.