Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cekatan Hadapi Arus Mudik, Menhub Budi Apresiasi Sinergi Bandara Soekarno-Hatta

Cekatan Hadapi Arus Mudik, Menhub Budi Apresiasi Sinergi Bandara Soekarno-Hatta Kredit Foto: Kemenhub
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada hari ini, Jumat 12 April 2024, meninjau Bandara Soekarno-Hatta dalam periode angkutan lebaran. 

Menhub tiba sekitar pukul 09.30 WIB di Posko Monitoring Angkutan Lebaran yang terletak di depan Terminal 1B. Turut hadir mendampingi Menhub, yakni Direktur Strategi dan Pengembangan Teknologi PT Angkasa Pura Indonesia Ferry Kusnowo, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Agus Wialdi, Direktur Utama AirNav Indonesia Polana B. Pramesti, dan Presiden Direktur Lion Air Group Daniel Putut. 

Baca Juga: Arus Balik Lebaran, Menhub Budi Cek Pergerakan di Bandara Soekarno-Hatta

Posko ini sendiri dibuka pada 3 - 18 April 2024 sebagai wadah kolaborasi seluruh stakeholder Bandara Soekarno-Hatta untuk memastikan terjaganya aspek keamanan, keselamatan dan pelayanan di tengah peak season angkutan lebaran. 

Adapun Menhub mengapresiasi para stakeholder di Bandara Soekarno-Hatta yakni antara lain PT Angkasa Pura II, AirNav Indonesia, maskapai, Bea Cukai, Imigrasi, Karantina, TNI dan Polri, yang telah berkolaborasi dengan baik pada angkutan lebaran 2024. 

“Saya mengapresiasi bahwa rekan-rekan aviasi di tengah-tengah liburan, ini bekerja sangat aktif,” ujar Menhub. 

Lebih lanjut, Menhub mengatakan kelancaran lalu lintas penerbangan di tengah periode sibuk angkutan lebaran ini tidak mungkin terjadi apabila tidak ada kolaborasi di antara stakeholder Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara tersibuk di Indonesia.

“Ini tidak mungkin terjadi kalau tidak kolaborasi,” jelas Menhub.

Menhub memaparkan jumlah pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta pada angkutan lebaran 2024 yang tertinggi sudah mencapai 1.236 penerbangan dalam satu hari, atau mendekati tahun 2019 saat belum ada pandemi yang sebanyak 1.280 penerbangan dalam satu hari. 

“Surprise-nya adalah jumlah penumpang lebih besar. Di Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) lebih besar (tingkat pemulihan/recovery rate) 101% dari 2019,” jelas Menhub. 

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Agus Wialdi menuturkan jumlah penumpang tertinggi pada periode H-7 hingga H2 (3 - 11 April 2024) ada pada puncak arus mudik 6 April 2024 yakni sebanyak 187.744 orang atau mencerminkan recovery rate 101% dibandingkan dengan puncak arus mudik 2019. 

“AP II berterima kasih atas dukungan Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN, serta kolaborasi yang baik di antara seluruh stakeholder Bandara Soekarno-Hatta sehingga pelaksanaan angkutan lebaran khususnya di arus mudik berjalan baik dan lancar,” ujar Agus Wialdi. 

Secara total, jumlah pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada H-7 hingga H2 (3 - 11 April 2024) telah mencapai 1,37 juta penumpang atau naik 9% dibandingkan dengan periode yang sama 2023 sebanyak 1,26 juta penumpang. 

Di tempat yang sama, Direktur Operasi PT Angkasa Pura II Agus Haryadi mengatakan Bandara Soekarno-Hatta saat ini sudah mulai menyambut arus balik.

“Puncak arus balik diperkirakan pada Senin, 15 April 2024, dengan jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta diproyeksikan sekitar 190.000 orang,” ujar Agus Haryadi.

Pada angkutan lebaran tahun ini, Agus Haryadi mengatakan seluruh bandara AP II termasuk Bandara Soekarno-Hatta menghadirkan Ramadan Customer Experience bagi penumpang pesawat.

Baca Juga: Dampingi Menko PMK dan Menhub, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Kita Ingin Pelayanan Mudik Lebaran 1445 H Maksimal dan Sukses

“Bandara-bandara AP II menghadirkan desain tematik bernuansa ramadan di terminal sehingga penumpang pesawat sudah dapat merasakan ambience lebaran saat melakukan perjalanan pada periode angkutan lebaran ini. Di samping itu, berbagai program aktivasi untuk menghibur penumpang juga dijalankan,” ujar Agus Haryadi. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: