Raih Penghargaan Diamond, PGEO Buktikan Komitmen GCG

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) membuktikan komitmennya dalam menjaga kepatuhan hukum sebagai inti dari tata kelola perusahaan yang baik serta integritas bisnis yang tinggi dengan mendapatkan Penghargaan Diamond di Indonesia Regulatory Compliance Awards 2024.

Officer II Compliance PGE Indra Tripiadi mengapresiasi penghargaan tersebut. Pihaknya menegaskan senantiasa terus memenuhi aspek dari Good Corporate Governance (GCG) atau tata kelola perusahaan yang baik di Indonesia.

Baca Juga: Awasi Pengisian LPG, Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga

"Kami menyadari pemenuhan peraturan perundang-undangan dan aspek Good Corporate Governance atau GCG oleh suatu korporasi adalah hal yang sangat penting, untuk menjamin keberlangsungan proses bisnis agar prudent dan dapat menambah nilai bagi para pemangku kepentingan dalam pengembangan energi terbarukan," ujarnya dilansir Senin (3/6).

Indra mengatakan, penerapan tata kelola yang baik bukan hanya sebagai pemenuhan terhadap peraturan yang berlaku, melainkan komitmen untuk menjalankan bisnis secara bertanggung jawab dan bagian dari pemenuhan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG).

Ia juga mengungkit bahwa kinerja kepatuhan yang baik tersebut turut didukung dengan adanya sistem khusus untuk mengidentifikasi dan memantau kepatuhan perusahaan terhadap peraturan perundangan. PGEO menggunakan dashboard Regulatory Compliance System (RCS) yang memungkinkan para karyawan melakukan pemantauan internal terkait kepatuhan peraturan perundangan sesuai dengan kewenangan masing-masing.

Penghargaan ini mencerminkan dedikasi dan upaya berkelanjutan dari PGEO. Perusahaan senantiasa memastikan setiap aspek operasional perusahaan berada dalam batas-batas hukum yang berlaku. 

Baca Juga: PGEO Umumkan Pengurus Baru, Siap Perkuat Pengembangan Energi Geotermal

Adapun Indonesia Regulatory Compliance Awards 2024 diselenggarakan sebagai bentuk penghargaan bagi pemegang kepentingan yang telah menjadi pionir dalam menerapkan prinsip kepatuhan hukum. Aspek penilaiannya menyoroti pentingnya kepatuhan hukum yang bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai bukti komitmen dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik.