Hasyim Asy'ari Dipecat, Wapres: Pelajaran Soal Moralitas dan Integritas

Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasyim Asy'ari selaku Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru saja diberhentikan oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Rabu (3/7/2024).

Keputusan ini diambil setelah adanya laporan yang diajukan oleh seorang wanita bernama CAT, yang bekerja sebagai anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Den Haag, Belanda. Hasyim diduga menjalin hubungan khusus dengan CAT.

Baca Juga: Dukung Perikanan, Wapres Ma’ruf Amin Dorong Sinergi Kembangkan Ekonomi Biru

Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan bahwa pihaknya sangat menyesali apa yang dilakukan oleh Hasyim Asy'ari.

“Pertama tentu kita menghormati bahwa itu sudah menjadi keputusan dari DKPP ya. Mereka punya punya alasan untuk mengambil keputusan itu tetapi buat saya yang penting untuk semua pihak jangan sampai hal-hal seperti itu terjadi ya,” ungkapnya saat berada di Surabaya, Kamis (4/7/2024).

Menurutnya, hal ini sangat menunjukkan kualitas moral dan integeritas Hasyim Asy'ari sebagai pimpinan di KPU.

“Ini peringatan jadi jangan jangan main-main karena ini buat saya menjadi pelajaran penting untuk memegang moralitas dan kemudian integritas,” kata Wapres.

Wapres berharap masalah ini tidak mempengaruhi kinerja KPU jelang menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Baca Juga: Dongkrak Ekonomi Syariah, Wapres Minta Pelaku Usaha Saling Bersinergi

“Saya harap Pilkadanya bisa berjalan dengan baik, saya kira itu kan masalah tugas KPU kan tidak hanya di tangan satu orang tapi tugas tim. Karena itu saya yakin bisa berjalan dengan baik,” tuturnya.