Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengetahuan Agrikultur Masih Minim, Dua Perusahaan Lokal ini Bantu Majukan Sektor Pertanian dan Pendidikan di Indonesia

Pengetahuan Agrikultur Masih Minim, Dua Perusahaan Lokal ini Bantu Majukan Sektor Pertanian dan Pendidikan di Indonesia Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Cianjur -

Berdasarkan laporan Sensus Pertanian 2023, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir terjadi penurunan dalam jumlah usaha pertanian sebanyak 7.42 persen, atau sekitar 2,35 juta unit.

Jika penurunan produktivitas pertanian ini terus berkelanjutan, akan timbul potensi terjadinya krisis pangan sejalan dengan pertambahan populasi nasional.

Menurut data Badan Statistik Nasional (BSN), pertanian di Indonesia masih didominasi oleh petani kecil berlahan sempit dengan persentase mencapai 72,19%. 

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi petani kecil antara lain minimnya pengetahuan agrikultur dan rendahnya adaptasi terhadap penerapan teknologi pada industri pertanian.

Melihat kondisi tersebut, PT ASABA dan PT Tera Data Indonusa, Tbk (Axio) yang merupakan perusahaan nasional Indonesia akhirnya menjawab tantangan ini lewat kolaborasi melalui program Cerdas Bersama ASABA dan Axioo Class Program. 

Kolaborasi ini dinamakan sebagai Axioo Sekar Agri Drone Academy. Donasi Kelas Industri pertama di bidang pertanian modern menggunakan drone dengan nilai hingga Rp9 miliar ini, akan mengajarkan siswa SMK cara menghitung kebutuhan pestisida sampai mengoperasikan Axioo Sekar Agri Drone Sprayer di berbagai jenis wilayah pertanian/perkebunan.

Pada peluncuran program ini dihadiri Asda 3 Dedi Sudrajat mewakili Bupati Cianjur, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Cianjur  Nurdiyati, dan Plh. Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat  M. Ade Afriandi, bersama ratusan undangan lain yang melihat langsung bagaimana para murid SMKN 2 Cilaku dan SMKN 1 Campaka Kabupaten Cianjur belajar mengoperasikan Drone Sprayer.

Asda 3 R. Dedi Sudrajat mengatakan diipilihnya Kabupaten Cianjur menjadi pilot project dari program Kelas Industri ini tidak lepas karena nama kabupaten ini telah lama dikenal sebagai penghasil padi berkualitas di Indonesia.

“Dukungan industri nasional Indonesia ini akan sangat menguatkan dan memberikan cara baru bagi petani di kabupaten ini. Kami berharap Cianjur bisa menjadi role model bagi wilayah-wilayah lain di Indonesia dalam pengembangan teknologi pertanian modern,” ungkap Dedi kepada wartawan usai peluncuran Sekar Agri Drone Academy serta pembukaan Kelas Industri Drone Pertanian di SMKN 2 Cilaku, Cianjur, Rabu (28/8/2024)

Adapun, Education and Technology Manager PT ASABA, Simon Bone menjelaskan Axioo Sekar Agri Drone Sprayer merupakan produk hasil riset PT ASABA Agro Teknologi (ASABA) dan PT Tera Data Indonusa, Tbk (Axio). 

Drone sprayer buatan lokal ini bisa dimanfaatkan oleh para petani modern untuk menyemprotkan pupuk atau pestisida ke pertanian mereka dengan lebih efisien. Didesain untuk wilayah pertanian Indonesia yang memiliki karakter khusus atau dikenal sebagai terasering, drone ini juga dilengkapi dengan obstacle dan terrain radar. 

"Kemampuan beradaptasi dengan segala kontur tanah, dukungan sistem pemetaan dan pemantauan real time juga merupakan salah satu fitur drone buatan dalam negeri ini," katanya.

Cerdas Bersama ASABA (CBA) sendiri adalah program sosial dari PT. ASABA selaku perusahaan penyedia solusi teknologi dan edukasi terkemuka di Indonesia, yang bertujuan untuk meningkatkan skill dan kemampuan dunia pendidikan Indonesia lewat hibah barang penunjang kegiatan pendidikan. 

Kelas Axioo Sekar Agri Drone Academy ini merupakan salah satu dari sekian banyak kelas lain yang akan dibagikan. 

Melalui Cerdas Bersama Asaba, PT ASABA akan membagikan sedikitnya 1 set drone pertanian beserta kurikulum pelatihan dan sertifikasi AXIOO Drone Sprayer Operator bagi para siswa di SMK terpilih.

“Diharapkan siswa SMK yang telah mengikuti program Axioo Sekar Agri Drone Academy ini, siap membantu para petani kecil dalam pengelolaan lahan menggunakan Drone Pertanian sehingga dapat meningkatkan hasil produktivitas pertanian khususnya di Kabupaten Cianjur,” jelasnya

Pada kesempatan yang sama, Vice President Strategic Partnership & BDM, PT. Tera Data Indonusa, Tbk, Timmy Theopelus menjelaskan kelas Industri Axioo Sekar Agri Drone Academy ini rencananya akan dibagikan kepada SMK-SMK yang telah bergabung di Axioo Class Program (ACP) sebagai program kelas industri dari PT Tera Data Indonusa, Tbk yang telah berjalan selama 10 tahun terakhir dan telah terbukti meluluskan anak-anak SMK siap kerja dan terampil. 

Axioo Class Program saat ini mulai berubah bukan hanya sebuah program vokasi, namun menjadi sebuah gerakan (inisiatif) dari berbagai perusahaan-perusahaan di Indonesia yang memiliki keinginan untuk memajukan dunia pendidikan Indonesia. 

"Dukungan dari berbagai perusahaan nasional sampai internasional seperti Intel Corp menjadi motor utama bagi gerakan ini," ujarnya. 

Dia menambahkan peningkatan skill lulusan pendidikan vokasi membutuhkan campur tangan dari banyak pihak. AXIOO sangat menyambut baik inisiatif dari perusahaan Indonesia untuk turut memajukan dunia pendidikan vokasi di Indonesia. Kolaborasi Cerdas Bersama ASABA dan Axioo Class Program akan sangat membantu penyebaran alat - alat penunjang teknologi ke semua jenjang sekolah.

"Ke depannya kami berharap lebih banyak lagi perusahaan perusahaan mau bersama bahu-membahu memajukan Indonesia lewat pendidikan,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: