Wall Street Melemah, The Fed Masih Buat Investor Resah

Bursa Saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street mencatatkan penurunan signifikan pada perdagangan di Jumat (15/11). Penurunan tersebut terjadi di tengah kekhawatiran investor terkait dengan kebijakan suku bungan dari Federal Reserve (The Fed).

Dilansir Senin(18/11), berikut ini adalah catatan pegerakan sejumlah papan bursa yang berada dalam Wall Street. Terlihat rerata mengalami penurunan yang cukup signifikan:

• Dow Jones Industrial Average (DJIA) anjlok 305,87 poin atau 0,7% ke 43.444,99.
• S&P 500 (SPX) turun 78,55 poin atau 1,32% ke 5.870,62.
• Nasdaq Composite (IXIC),merosot 427,53 poin atau 2,24% ke 18.680,12.

Ucapan Ketua The Fed, Jerome Powell menjadi biang kerok kekhawatiran investor terkait dengan kebijakan suku bunga yang akan diambil oleh lembaga tersebut. Powell yang mengisyaratkan pemangkasan suku bunga tidak akan terjadi dalam waktu dekat membuat investor resah.

Di sisi lain, investor juga khawatir dengan arah kebijakan proteksionis yang diambil oleh Donald Trump. Hal tersebut diperparah dengan desas-desus sosok-sosok pengisi kabinet dari calon presiden terpilih itu seperti Chris Wright hingga Robert F. Kennedy Jr.

Baca Juga: Ekonomi Amerika Tetap Perkasa, The Fed Pilih Hati-Hati dalam Pemangkasan Suku Bunga

Secara keseluruhan, investor mesti bersiap menghadapi fluktuasi dalam waktu dekat mengingat belum jelasnya arah kebijakan pemerintahan dari Trump. Meski begitu, masih ada potensi positif jangka panjang dalam Wall Street.