Punya Tiga Kunci, Begini Cara Pertamina Geothermal (PGEO) Wujudkan Swasembada Energi

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) buka suara terkait dengan strateginya dalam menjadi mesin penggerak utama dalam upaya mencapai swasembada energi di New Zealand Geothermal Workshop (NZGW) 2024

Direktur Utama PGEO Julfi Hadi menyampaikan komitmen pihaknya untuk memanfaatkan potensi panas bumi nasional yang mencapai 24 GW. Pihaknya mengatakan hal tersebut bisa diwujudkan dengan mengadopsi pendekatan efisien dan inovatif untuk mempercepat pengembangan kapasitas panas bumi.

Baca Juga: Dirut Pertamina Geothermal (PGEO) Ungkap Silent Hero dalam Melawan Perubahan Iklim

"Dengan pendekatan yang lebih strategis dalam pengembangan energi panas bumi, Indonesia tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan energi nasional, tetapi juga berkontribusi pada solusi energi hijau global,” ujar Julfi Hadi, dilansir Jumat (22/11).

Strategi pertama adalah meningkatkan efisiensi, mengurangi risiko, dan menjadikan pengembangan panas bumi lebih kompetitif secara ekonomi. PGEO akan melakukan hal ini dengan menerapkan teknologi modern untuk meningkatkan efisiensi operasional, termasuk Electrical Submersible Pumps (ESP), Sistem Power Plant Binary dan Sumur Multilateral.

Julfi mengatakan efisiensi melalui penerapan sejumlah teknologi tersebut  bertujuan mendukung target kapasitas terpasang nasional sebesar 10,5 GW pada 2035, dengan tambahan kapasitas 700–800 MW per tahun.

Pihaknya juga akan memperluas perannya melalui diversifikasi bisnis, termasuk melalui proyek seperti Hidrogen Hijau. Ulubelu menjadi salah satu wujud proyek ini dengan potensi produksi 107 kg hidrogen hijau per hari, dimana hal tersebut mendukung sektor transportasi dan industri petrokimia berkelanjutan.

Terakhir, pihaknya juga terus menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak baik lokal maupun internasional melalui berbagai langkah seperti transfer teknologi hingga penguatan manufaktur domestik.

Julfi Hadi menegaskan bahwa pihaknya siap memainkan peran sebagai main engine dalam upaya mencapai swasembada energi nasional, sejalan dengan target Net Zero Emissions 2060.

Baca Juga: Siap Bawa Indonesia Jadi Raja Energi Hijau Dunia, Begini Strategi Pertamina Geothermal (PGEO)

"Dengan memanfaatkan potensi besar yang dimiliki, Indonesia dapat memimpin transisi menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” kata Julfi Hadi.