Harga Minyak Global Masih Stagnan, Investor Terus Nantikan Keputusan OPEC+

Harga minyak dunia mencatat penurunan tipis dan cenderung stagnan pada perdagangan di Kamis (28/5). Pasar tengah menunggu perkembangan geopolitik serta keputusan yang akan diambil oleh Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC).

Dilansir Jumat (29/11), West Texas Intermediate (WTI) turun 1 sen ke US$68,71 (Kontrak Januari 2025) dan Brent melemah 0,1% atau 4 sen ke US$72,79 per barel (Kontrak Januari 2025).

Baca Juga: TAMU Raih Kontrak Penyewaan Kapal Rp194,73 Miliar dari Pertamina, Berlaku Sampai Kapan?

Pasar tengah menahan diri dan menantikan perkembangan faktor, khususnya terkait dengan supply dan demand minyak global dari Amerika Serikat (AS) dan China.

Amerika Serikat (AS) baru-baru ini menujukkan adanya kenaikan stok bensin negaranya sebanyak 3,3 juta barel pada pekan yang berakhir 22 November 2024. Sementara permintaan minyak masih lesu, khususnya dari China. 

Adapun pasar kini menantikan langkah yang akan diambil oleh OPEC+. Lembaga tersebut tengah mempertimbangkan penundaan peningkatan produksi minyak yang direncanakan pada Januari 2025. Keputusan resmi akan diambil pada pertemuan hari Minggu.

Perubahan kebijakan dan data permintaan global akan menjadi faktor utama yang memengaruhi pergerakan harga minyak dalam beberapa bulan mendatang.

Baca Juga: SIG dan Pertamina Lubricants Ciptakan Pelumas Lokal, Siap Lawan Produk Impor!

Meski begitu, masih ada faktor geopolitik yang perlu diperhatikan oleh pasar. Ivestor disarankan untuk terus memantau perkembangan pasar global yang dinamis dan penuh ketidakpastian.