PLN Energizing Green Spaces: 1.400 Pohon untuk Indonesia yang Lebih Hijau

PLN melalui program Energizing Green Spaces menyerahkan lebih dari 1.400 bibit pohon produktif yang akan memberikan manfaat secara ekonomi kepada Kelompok Tani Hutan Bhakti Alam yang berlokasi di Desa Cimungkal, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang. Kegiatan tersebut dalam rangka memperingatan hari menanam pohon yang jatuh setiap 28 November.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT), Achmad Ismail menjelaskan bantuan yang melibatkan para Pegawai, Srikandi PLN, stakeholder serta siswa-siswi SDN Banjarsari ini menjadi bentuk tanggung jawab serta kepedulian PLN terhadap kelestarian lingkungan hidup.

PLN terus fokus mewujudkan langkah nyata dari kepedulian terhadap alam dan lingkungan. Penanaman pohon ini juga menjadi dukungan PLN dalam program rehabilitasi daerah aliran sungai di wilayah Sumedang khususnya di Desa Cimungkal, Kecamatan Wado.

“Sebagai bagian dari perusahaan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan, PLN tidak hanya fokus pada penyediaan energi, namun juga berperan aktif dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup. Program Energizing Green Spaces yang kita laksanakan pada hari ini merupakan salah satu bukti nyata dari tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan terhadap bumi dan masyarakat sekitar sekaligus langkah kami dalam mengedukasi generasi penerus untuk menjaga lingkungan sedari dini,” jelas Ismail kepada wartawan di Kabupaten Sumedang, Senin (2/12/2024)

Adapun, Ketua Kelompok Tani Hutan Bhakti Alam, Aceng Suhara menyebut bahwa Desa Cimungkal memiliki kondisi lahan yang kritis sehingga berdampak pada kapasitas daya dukung lahan terutama dalam mendukung stabilitas Daerah Aliran Sungai (DAS).

 Baca Juga: PLN Siapkan Strategi Jitu Tarik Investor Hijau Demi Dorong Transisi Energi Berkelanjutan

“Harapan kami dengan adanya penanaman pohon ini adalah dapat memperbaiki lahan supaya tidak longsor apalagi sekarang sudah memasuki musim hujan. Melalui bantuan pohon durian, alpukat dan pete dari PLN ini mudah-mudahan  juga bisa membawa manfaat untuk perekonomian masyarakat Desa Cimungkal,” jelasnya

Pada pelaksanaannya, Kelompok Tani Hutan Bhakti Alam akan mengembangkan sistem agroforestry di lahan kritis seluas 2,5 Ha yang akan mendukung peningkatan tutupan lahan serta mengintegrasikan aspek ekonomi, ekologi, dan sosial. 

Sistem agroforestry ini akan melibatkan penanaman pohon keras, tanaman buah, serta komoditas produktif yang dapat dipanen sehingga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat dan mendukung keberlanjutan lingkungan.

Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Wilayah IX Kabupaten Sumedang, Agus Sukondi memberikan apresiasinya atas langkah yang diambil PLN. Menurutnya kegiatan ini akan memberikan kesadaran dan motivasi kepada masyarakat untuk lebih mencintai lingkungan.

“Kegiatan PLN ini luar biasa karena akan membangkitkan kesadaraan masyarakat dalam melestarikan sumber daya alam melalui gerakan penanaman pohon, selain itu pohon-pohon yang akan ditanam hari ini merupakan kelompok multi purpose tree yang juga dapat memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat”, ungkapnya 

Pada kesempatan yang sama, Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Tengah 2 (UPP JBT 2) Husni Wardana juga turut memberikan pendapatnya terhadap program penghijauan ini. 

Menurutnya, kegiatan penghijauan bukan saja menjadi tanggung jawab masyarakat atau perusahaan ataupun lembaga lainnya. Husni menyebut bahwa menjaga kelestarian alam dan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama dan harus dijalankan secara bersama, berkomitmen dan berkolaborasi.

 Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Lokal dan Pendidikan Masyarakat, PLN UIP JBB Raih Penghargaan Bergengsi ISDA 2024

“Kami sebagai salah satu unit PLN yang memiliki wilayah kerja di Kabupaten Sumedang tentunya memiliki tanggung jawab untuk menjaga lingkungan di kawasan Kabupaten Sumedang ini. Apalagi, saat ini PLN secara korporat juga mulai bergeser ke arah energi bersih. Tentunya, komitmen ini juga harus diseleraskan dengan kepedulian menjaga lingkungan demi masa depan,” kata Husni. 

Lebih lanjut, Ismail juga mengucapkan rasa terima kasihnya atas seluruh pihak yang turut terlibat dalam pelaksanaan aksi penyelamatan lingkungan bersama PLN Peduli. Ia juga berharap dengan adanya kegiatan penghijauan ini dapat mendukung pemulihan ekosistem, mengurangi risiko bencana alam, serta memberikan manfaat jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat, terutama yang berada di sekitar daerah aliran sungai.

“Kami ucapkan Selamat Hari Menanam Nasional, semoga langkah kecil kita hari ini dapat memberikan dampak yang besar bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Mari bersama-sama kita wujudkan lingkungan yang lebih hijau, lebih produktif, dan lebih berkelanjutan, tidak hanya melalui kata-kata, namun dengan aksi nyata!” pungkasnya