Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

IHSG Terkapar, Tapi Siap Bangkit? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Terkapar, Tapi Siap Bangkit? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami rebound setelah mengalami tekanan hebat pada perdagangan sebelumnya. Pada Kamis (3/2), IHSG ditutup melemah 1,1% ke level 7.030,1, bahkan sempat jatuh hingga 6.933,1 atau turun 2,5% dalam perdagangan intraday. Pelemahan ini terjadi seiring tekanan di pasar global, terutama akibat kebijakan tarif dagang Presiden AS Donald Trump terhadap Meksiko, Kanada, dan Tiongkok.

Mirae Asset Sekuritas dalam risetnya memprediksi IHSG akan bergerak konsolidasi pada Selasa (4/2), dengan rentang perdagangan di level 6.971 hingga 7.086. Support kuat berada di level 6.900.

Tekanan tidak hanya terjadi di pasar saham, tetapi juga di pasar obligasi dan nilai tukar rupiah. Mata uang Garuda ditutup melemah di posisi Rp16.435 per dolar AS. Aksi jual besar-besaran juga melanda bursa Asia Pasifik, di mana Indeks Nikkei Jepang anjlok 2,7%, diikuti oleh FTSE 100 Inggris (-1%), CAC 40 Prancis (-1,2%), dan DAX Jerman (-1,4%).

Baca Juga: Setelah Dihajar Asing, IHSG Berpotensi Bangkit!

Namun, ada secercah harapan dari pasar AS. Dow Jones yang sempat melemah signifikan akhirnya hanya turun 0,3% setelah Trump menunda tarif terhadap Kanada dan Meksiko. Indeks futures Dow Jones dan S&P 500 masing-masing menguat 0,4% dan 0,6%. 

“Hal ini menurut kami akan direspon positif oleh pasar saham Asia pagi ini, termasuk Indonesia,” tulis tim riset Mirae Asset Sekuritas. 

Di tengah volatilitas pasar, tim analis Mirae Asset Sekuritas merekomendasikan beberapa saham dengan strategi buy on weakness:

  • PGAS: Support di 1.565, resisten di 1.600, target harga 1.660 (+4,4%), cut loss di 1.550.
  • GOTO: Support di 78, resisten di 82, target harga 73 (+7,4%), cut loss di 930.
  • BRMS: Support di 805, resisten di 840, target harga 885 (+7,2%), cut loss di 780.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Disclaimer: Keputusan untuk melakukan aksi jual atau beli saham sepenuhnya ada di tangan pembaca. Segala risiko kerugian dari setiap keputusan investasi yang diambil menjadi tanggung jawab pembaca.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: