Anggaran Ketahanan Pangan Naik Jadi Rp155,5 Triliun di Tahun 2025, Rinciannya Begini...

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan ada kenaikan anggaran ketahanan pangan dari Rp114,3 triliun di tahun 2024 menjadi Rp155,5 triliun di tahun 2025.

Sri menjelaskan ketahanan pangan memang menjadi salah satu program prioritas tahun 2025.

"Alokasi anggaran ketahanan pangan untuk mendorong produktivitas pertanian maupun perikanan, mendukung rantai pasok pangan, memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat, serta meningkatkan nilai tukar petani dan nilai tukar nelayan," tambahnya.

Ia menambahkan dari sisi produksi alokasi ketahanan pangan di antaranya digunakan untuk:

• Subsidi pupuk 9,5 juta ton
• Cetak sawah (ekstensifikasi) 225 ribu hektare
• Intensifikasi 80 ribu hektare
• Alsintan prapanen 77,4 ribu unit

Dari sisi distribusi dan cadangan pangan di antaranya digunakan untuk:

• Jalan usaha tani 102 km
• Pembangunan/Peningkatan sarpras di 63 Pelabuhan Perikanan
• Koperasi Desa Merah Putih
• Cadangan Pangan Pemerintah (CPP)
• Penguatan badan usaha bidang pangan

Dari sisi konsumsi di antaranya digunakan untuk:

• Bantuan pangan
• Bantuan sembako
• Gelar pasar murah (GPM)
• Stabilisasi pasokan dan Harga Pangan (SPHP)

"Semoga dengan upaya ini kita bisa merealisasikan swasembada pangan serta meningkatkan kesejahteraan para petani dan nelayan secara bersamaan," kata mantan petinggi World Bank tersebut.