Investor Pasar Modal Tembus 15,8 Juta, Lonjakan Tajam Malah Terjadi Saat Libur Lebaran!

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat lonjakan jumlah investor pasar modal nasional yang menembus 15,88 juta per 8 April 2025, meningkat lebih dari 1 juta dibandingkan posisi akhir 2024.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menyampaikan bahwa total investor pasar modal mencapai 15.888.836, naik 1.017.147 dari posisi akhir 2024 yang tercatat sebanyak 14.871.639.

Sementara itu, jumlah single investor identification (SID) saham juga mencatat kenaikan signifikan. Per 8 April 2025, jumlah SID saham mencapai 6.744.128, bertambah 362.684 dari akhir 2024 yang berjumlah 6.381.444.

Baca Juga: Bos Bursa Bocorkan Tiga Jurus Kuat BEI Hadapi Gejolak Global!

“Yang menarik, adalah penambahan jumlah SID Saham antara tanggal 28 Maret sampai 8 April selama libur Idul Fitri ada penambahan 38.676 SID Saham baru atau 10,7% dari total penambahan SID Saham selama tahun 2025,” ujar Jeffrey, di Jakarta, Rabu (9/4/2025). 

Sebelumnya, pada akhir Januari 2025, jumlah investor pasar modal telah menembus tonggak penting dengan melampaui 15 juta SID.

Baca Juga: BEI Revisi Aturan Trading Halt dan ARB, Ternyata Ini Alasannya

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman menegaskan bahwa pasar modal memiliki peran penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, menurutnya, potensi ini hanya bisa terwujud jika semua pihak bergerak bersama.

“Pasar modal dapat berperan aktif dalam pencapaian pertumbuhan ekonomi Indonesia. Potensi ini hanya dapat terwujud jika seluruh pemangku kepentingan seperti pemerintah, regulator, korporasi, dan investor, bersinergi untuk memajukan pasar modal yang lebih inklusif, transparan, dan berdaya saing global. Bersama-sama, kita dapat mewujudkan cita-cita besar untuk ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan berkelanjutan,” ujar Iman.