Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

WIFI Tawarkan Rights Issue Rp5,9 Triliun! Siap-Siap Dilusi Saham 55%

WIFI Tawarkan Rights Issue Rp5,9 Triliun! Siap-Siap Dilusi Saham 55% Kredit Foto: Annisa Nurfitri
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) akan menggelar aksi korporasi besar dengan nilai mencapai Rp5,9 triliun melalui skema Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I (PMHMETD I) atau rights issue. Aksi ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mempercepat penetrasi digital di Indonesia dengan menghadirkan layanan internet yang lebih terjangkau.

Dalam keterbukaan informasi tertanggal 10 April 2025, manajemen WIFI menyatakan akan menerbitkan 2.949.193.897 saham baru dengan nilai nominal Rp100 dan harga pelaksanaan Rp2.000 per saham. Dengan rasio rights issue sebesar 4:5, setiap pemegang 4 saham lama berhak memperoleh 5 saham baru. Jika tidak mengambil bagian, pemegang saham akan mengalami dilusi hingga 55,56%.

Baca Juga: Perusahaan Jepang Suntik Rp4 Triliun ke Anak Usaha Surge (WIFI)

Pemegang saham utama, yakni PT Investasi Sukses Bersama (ISB), menyatakan akan melaksanakan haknya melalui eksekusi 1.485.376.650 HMETD dengan nilai investasi Rp2,97 triliun, sesuai surat pernyataan tertanggal 8 April 2025.

Seluruh dana hasil aksi korporasi akan digunakan untuk menambah modal entitas anak, PT Jaringan Infrastruktur Akses (JIA). Dana tersebut kemudian akan disalurkan ke PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE), yang akan mengalokasikan 98,36% dana untuk pembangunan jaringan Fiber to the Home (FTTH) sebanyak 4 juta sambungan di Pulau Jawa. Sisa 1,64% dana akan dipakai sebagai modal kerja.

Baca Juga: Surge (WIFI) Targetkan 5 Juta Pelanggan! Internet Murah Meriah Siap Hadir

Rencana ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 4 September 2024. WIFI juga telah menyerahkan dokumen pendaftaran pertama kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 10 April 2025 dan kini menunggu tanggapan.

Berdasarkan jadwal, CUM Right di pasar reguler dan negosiasi akan jatuh pada 11 Juni 2025, sedangkan EX Right pada 12 Juni 2025. Perdagangan dan pelaksanaan HMETD direncanakan berlangsung pada 17 hingga 23 Juni 2025.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: