Kementerian BUMN Optimalkan AI, PTPN Siap Angkat Narasi Ketahanan Pangan

Dalam upaya memperkuat peran komunikasi yang transparan dan berorientasi pada kepentingan publik, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar Workshop Komunikasi: Komunikasi Melalui Media Sosial dengan Optimasi AI pada 24–25 April 2025 di Palm Park Hotel, Surabaya.

Workshop ini diikuti oleh 125 peserta, terdiri dari PIC Komunikasi, influencer BUMN, dan pimpinan regional dari berbagai wilayah, termasuk Jawa Timur (112 peserta), Jakarta (12 peserta), dan Jawa Barat (1 peserta). Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam akselerasi digitalisasi komunikasi BUMN yang inklusif dan akuntabel.

Hari pertama diisi dengan sesi intensif bersama para pakar komunikasi digital dan teknologi, seperti Juru Bicara Kementerian BUMN Putri Viola yang membawakan materi Komunikasi Efektif di Era Keterbukaan Informasi; Teuku Gandawan Xasir tentang Pengenalan & Pemanfaatan AI dalam Strategi Komunikasi Digital; Reynaldi Francois, CEO Zando Agency dan Co-Founder Aico Community, terkait pembuatan akun dan konten berbasis AI; serta Grahita Muhammad, VP Komunikasi PLN, yang membahas Manajemen Tim Komunikasi Adaptif.

Baca Juga: Prabowo Hadiri Townhall Meeting Danantara Bersama BUMN Sore Ini

Pada hari kedua, peserta melakukan site visit ke tiga aset strategis BUMN, yakni Galangan Pelni Surya Surabaya, Rumah BUMN Surabaya, dan PT Petrokimia Gresik. Praktik ini dirancang untuk memperkuat kemampuan peserta dalam peliputan, produksi konten, dan storytelling berbasis lapangan, sekaligus menunjukkan sinergi nyata BUMN di masyarakat.

Baca Juga: Dukung Asta Cita dan Perkuat Ekonomi Rakyat, Kementerian BUMN Gelar Workshop 'UMKM Naik Kelas' di Surabaya

Kementerian BUMN menegaskan bahwa penguatan fungsi komunikasi bukan hanya untuk tata kelola internal, tetapi juga berperan penting dalam menyampaikan program, manfaat, dan keberpihakan BUMN kepada masyarakat luas. Langkah ini sejalan dengan visi pembangunan nasional Asta Cita yang menekankan keterbukaan, partisipasi, dan pengawasan publik terhadap peran BUMN.

Holding Perkebunan Nusantara (PTPN) menyambut positif inisiatif ini. Corporate Secretary Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Misran, menyatakan bahwa penguatan kapasitas komunikasi digital sangat penting dalam mendukung transformasi bisnis dan budaya perusahaan. “Melalui optimalisasi media sosial dan teknologi AI, kami berharap mampu menghadirkan narasi yang kuat mengenai peran PTPN dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan pembangunan ekonomi berbasis agribisnis," ujar Misran.