Kinerja Makin Ngebut, Green Power (LABA) Catat Lonjakan Penjualan 445% di Kuartal I 2025

PT Green Power Group Tbk (LABA) menunjukkan performa luar biasa di awal tahun 2025. Hingga 31 Maret, perusahaan mencatatkan penjualan senilai Rp8,49 miliar, melonjak hingga 445% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya Rp1,55 miliar.

Pendapatan tersebut berasal dari sejumlah pelanggan, termasuk PT Alpha Industries Indonesia sebesar Rp158,40 juta, PT Jayasutra Maju Bersama Rp82 juta, Agus Rp33,97 juta, PT Indosenyu Cipta Pratama Rp31,16 juta, CV Fans Jaya Rp27,39 juta, PT Indo Shinwoo Rp8,1 juta, serta pendapatan lain-lain senilai Rp8,15 miliar.

Seiring melejitnya penjualan, beban pokok penjualan ikut naik menjadi Rp2,96 miliar dari Rp1,55 miliar. Namun, laba kotor perusahaan tetap terdongkrak menjadi Rp5,52 miliar dari sebelumnya hanya Rp3,72 juta. Laba usaha juga berhasil diraih sebesar Rp1,90 miliar, berbalik dari rugi usaha Rp1,09 miliar di tahun lalu.

Baca Juga: 2025 Tahun yang Suram Buat Honda, Diprediksi Laba Perusahaan Anjlok hingga 70 Persen

Lebih lanjut, laba tahun berjalan tercatat Rp1,85 miliar, padahal di tahun lalu perusahaan mencatatkan rugi Rp1,16 miliar. Alhasil, laba dasar per saham pun kini positif di Rp2, membaik dari sebelumnya minus Rp1.

Dari sisi neraca, total aset LABA hingga akhir Maret 2025 melonjak menjadi Rp141,46 miliar dari Rp93,02 miliar di akhir Desember 2024. Ekuitas juga bertambah menjadi Rp61,63 miliar dari Rp59,77 miliar. Sementara itu, jumlah kewajiban membesar cukup signifikan menjadi Rp79,82 miliar dari Rp33,24 miliar.

Performa spektakuler ini menjadi sinyal kuat bahwa Green Power Group tengah memasuki fase pertumbuhan agresif.