Nahkodai Jasa Marga, Rivan Purwantono Janji Lanjutkan Transformasi

PT Jasa Marga (Persero) Tbk resmi menetapkan Rivan A. Purwantono sebagai Direktur Utama yang baru menggantikan Subakti Syukur dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2024. Estafet kepemimpinan ini menandai langkah baru perusahaan dalam memperkuat fondasi keberlanjutan dan transformasi bisnis jalan tol nasional.

Dalam sambutan pisah sambut jajaran direksi dan dewan komisaris, Rivan menyampaikan apresiasi mendalam kepada Subakti atas kepemimpinan visioner selama periode 2020–2025.

“Tongkat estafet ini akan memperkuat fondasi keberlanjutan Jasa Marga, di mana setiap langkah transformasi akan dijalankan dengan dukungan penuh seluruh Roadster dan pemangku kepentingan,” ujar Rivan, dikutip Jumat (16/5/2025). 

Baca Juga: Jasa Marga Raup Laba Rp927 Miliar, Ini Pendorongnya

Di saat yang sama, Juri Ardiantoro ditunjuk sebagai Komisaris Utama yang baru menggantikan Mohammad Zainal Fatah. Juri menegaskan komitmennya terhadap tata kelola yang sehat serta peningkatan nilai perusahaan secara berkelanjutan.

“Dengan kombinasi pengalaman dan semangat baru, saya optimistis Jasa Marga akan terus mendorong kualitas layanan, stabilitas struktur finansial, serta menambah nilai bagi masyarakat dan stakeholder,” kata Juri.

Baca Juga: Jelang Kenaikan Tarif, Jasa Marga Poles Ruas Cipularang dan Padaleunyi

Subakti Syukur, Direktur Utama periode sebelumnya, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh karyawan Jasa Marga yang disebutnya sebagai “Roadster”, serta berharap kepemimpinan baru mampu meneruskan budaya inovasi dan komitmen perusahaan sebagai BUMN yang mampu memberikan dividen optimal bagi negara.

Sementara itu, Zainal Fatah menyampaikan refleksi atas capaian Jasa Marga, termasuk skor tata kelola perusahaan atau Good Corporate Governance (GCG) yang telah melampaui 98%. Ia mengajak seluruh jajaran untuk mengambil pelajaran dari masa lalu dan melanjutkan peningkatan value of firm di masa mendatang.

Manajemen baru Jasa Marga akan fokus melanjutkan program strategis pengembangan infrastruktur jalan tol nasional, memperkuat konektivitas antarwilayah, serta mengakselerasi transformasi digital guna meningkatkan kenyamanan pengguna dan efisiensi operasional. Langkah ini juga diharapkan memperkuat posisi Jasa Marga sebagai pionir industri jalan tol di Indonesia sekaligus memperkuat kepercayaan investor dan pemangku kepentingan.