ESG Bukan Basa-basi, Lautan Luas Buktikan Lewat Anak Usaha

PT Lautan Luas Tbk (LTLS) terus memperkuat komitmen terhadap praktik bisnis berkelanjutan melalui dua anak usahanya yang berhasil meraih penghargaan lingkungan pada Juli 2025. PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) dan PT Liku Telaga menunjukkan kinerja positif dalam penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) melalui produksi ramah lingkungan dan efisiensi operasional.

LNK memperoleh Penghargaan Industri Hijau kategori Produksi Susu dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. Penghargaan ini didasarkan pada penilaian dari Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Agro (BBSPJIA) atas implementasi teknologi ramah lingkungan, pelatihan SDM berkelanjutan, serta kebijakan manajerial berbasis ESG.

Baca Juga: Implementasi ESG untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Sementara itu, PT Liku Telaga menerima penghargaan Industri Ramah Lingkungan Kategori Silver dari Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Penghargaan diberikan dalam ajang Nawakarsa Award Pesona Gresik pada 2 Juli 2025 sebagai apresiasi atas kontribusi aktif perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan di wilayah operasionalnya.

“Sebagai perusahaan yang terus bertransformasi, Lautan Luas percaya keberlanjutan bukan sekadar tujuan, tetapi menjadi bagian dari cara kami beroperasi. Penghargaan ini memperkuat tekad kami untuk terus memberikan dampak positif bagi lingkungan, masyarakat, dan kemajuan industri di Indonesia,” ujar Eurike Hadijaya, Investor Relations, Corporate Communications, and ESG Manager PT Lautan Luas Tbk.

Baca Juga: Transformasi Industri Hijau Kunci Bangun Ekonomi Berkelanjutan

Eurike menambahkan bahwa penghargaan ini diharapkan bisa menginspirasi industri lain untuk meningkatkan standar keberlanjutan. Lautan Luas Group, menurutnya, berupaya terus mengembangkan inovasi ramah lingkungan dan membangun ekosistem industri hijau yang inklusif.

Dengan pengalaman lebih dari 74 tahun, Lautan Luas bergerak di tiga sektor utama, yakni manufaktur, distribusi bahan kimia, serta layanan pendukung dan jasa. Perusahaan ini terus mengintegrasikan prinsip ESG dalam seluruh lini bisnis sebagai strategi jangka panjang yang selaras dengan dinamika industri global.