WIKA Beton Ekspansi ke Filipina, Suplai Beton untuk Pembangunan Subway Manila

PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA Beton) resmi mencatatkan pencapaian internasional dengan pengiriman perdana Precast Concrete Lining (PC Lining) dari pabriknya di Angat, Bulacan, ke proyek Metro Manila Subway Paket CP102, Filipina, pada 29 Juli 2025. Langkah ini menandai debut WIKA Beton dalam proyek infrastruktur bawah tanah berskala besar di kawasan Asia Tenggara.

Pengiriman PC Lining ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara WIKA Beton dan Sta. Clara International Corporation dalam pembangunan struktur terowongan bawah tanah proyek perkeretaapian Filipina tersebut.

Metro Manila Subway merupakan proyek strategis nasional Pemerintah Filipina dengan total nilai PHP488,5 miliar, membentang sepanjang 33 kilometer dengan 17 stasiun dari Valenzuela City hingga Bandara Internasional Ninoy Aquino (NAIA).

Baca Juga: WIKA Rampungkan Proyek Rp279 Miliar di Kilang Balongan, Perkuat Pasokan Energi Nasional

“Momentum ini merupakan pembuktian kesiapan WIKA Beton yang dikenal sebagai Concrete Expert untuk menjadi pelaku industri global,” ujar Kuntjara, Direktur Utama WIKA Beton. Ia menambahkan bahwa sinergi ini memungkinkan terciptanya value creation melalui ekspansi pasar, pertukaran pengetahuan, dan standarisasi proses produksi bertaraf internasional.

Dalam proyek ini, WIKA Beton memasok beton pracetak berkualitas tinggi untuk segmen terowongan bawah tanah (underground tunnel segment), bagian penting dari struktur subway pertama di Filipina. Produk ini dibuat dengan teknologi mutakhir yang juga mendorong peningkatan kapabilitas SDM lokal serta efisiensi produksi di lokasi proyek.

Baca Juga: WIKA Realty Targetkan Okupansi Hotel Lebih dari 85% di Libur Idul Adha dan Liburan Sekolah

Keikutsertaan WIKA Beton memperkuat posisi induk usaha, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, dalam ekspansi global sektor konstruksi. Kehadiran Metro Manila Subway diharapkan menjadi solusi transportasi massal utama bagi warga metropolitan Manila, dengan target operasi penuh pada 2028 dan kapasitas angkut harian lebih dari 519.000 penumpang.

Dengan proyek ini, WIKA Beton semakin menancapkan posisi sebagai produsen beton pracetak terbesar di Asia Tenggara yang aktif mendorong inovasi dan penguatan kehadiran regional maupun global.